PR PANGANDARAN – Seorang wanita Rusia berusia 23 tahun telah menjadi ibu dari 11 bayi hanya dalam waktu 10 bulan.
Christina Ozturk, nama wanita itu, hanya melahirkan satu kali pada usia 17 tahun ketika dia melahirkan anak perempuan pertamanya, Vika.
Namun, setelah wanita itu menikahi suaminya yang jutawan Galip Ozturk yang berusia 56 tahun, dia tertarik untuk membangun keluarga besar sehingga menggunakan ibu pengganti.
Anak pertama pasangan itu bernama Mustafa yang lahir pada bulan Maret tahun lalu, sementara anak terkecil sekaligus menjadi anak ke sepuluh mereka bersama, Olivia, lahir bulan lalu.
Christina dan Galip tidak tahu berapa banyak anak yang akan mereka miliki bersama, tetapi yang pasti mereka akan menambahnya lagi.
Christina bertemu dengan suaminya saat berlibur di kota tepi pantai Georgia, Batumi, yang juga dikenal sebagai Las Vegas of the Black Sea.
Baca Juga: Malas Pergi Bekerja dan Pura-pura Diculik, Pria AS Ini Malah Berakhir Diringkus Polisi
Dia menggambarkan pertemuan pertama dengan Galip di sana sebagai cinta pada pandangan pertama.
Galip Ozturk berasal dari Turki yang bekerja di bidang transportasi dan properti mengatakan bahwa Christina adalah tipe istri yang selalu dia inginkan, seorang berlian dalam keadaan kasar dengan hati yang murni, baik.
Meski dia jauh lebih tua dan telah memiliki anak-anak yang sudah dewasa, Galip setuju untuk memulai sebuah keluarga besar dengan Christina.
Baca Juga: Tukang Servis Panci Banting Setir jadi Pengemis karena Sepi Pelanggan, Netizen Beri Komentar Miris
Awalnya, pasangan itu memutuskan untuk memiliki bayi setiap tahun, tetapi mungkin itu akan berbahaya.
Namun, untungnya mereka tinggal di negara di mana ibu pengganti telah dilegalkan sejak 1997, untuk pasangan yang sudah menikah.
Mereka pergi ke klinik dan setuju untuk membayar hampir $10.000 atau sekitar Rp141 juta untuk satu kehamilan.
“Klinik di Batumi memilih ibu pengganti untuk kami dan bertanggung jawab penuh atas prosesnya,” kata wanita Rusia itu dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Oddity Central pada Kamis, 25 Februari 2021.
“Kami secara pribadi tidak mengenal ibu pengganti dan tidak berhubungan langsung dengan mereka untuk menghindari masalah setelah kehamilan,” sambungnya.
“Komunikasi semua berlangsung melalui klinik, kami hanya memantau indikator kesehatan, saya membuat menu diet untuk ibu-ibu agar makanannya lengkap, saya lihat hasil tesnya,” tambahnya.
Baca Juga: Perankan Aldebaran, Arya Saloka Dijadikan Nama Jalan di Jawa Tengah: Layaknya Pahlawan
Prosesnya belum sepenuhnya mulus, karena Ozturk mengungkapkan bahwa salah satu ibu pengganti ingin memiliki bayi yang dilahirkannya.***