Pamerkan Alat Vital kepada Dua Wanita saat Bertugas di Kantor, Oknum Polisi Dipecat

6 Juli 2020, 22:44 WIB
Ilustrasi pelecehan seksual. /Pexels/

PR PANGANDARAN - Oknum polisi di India dipecat usai terciduk melakukan tindakan seksual didepan seorang ibu dan anak perempuannya.

Inspektur Bhismpal Singh terekam tengah menyentuh dan memarkan alat vitalnya di kantor polisi Bhatni, di Deoria, Uttar, Pradesh India.

Atas aksi tidak senonohnya itu, Yadav didakwa voyeurisme, yakni suatu tindakan yang dimaksudkan untuk membuat marah seorang wanita dan pelayan publik yang tidak mematuhi hukum.

Baca Juga: Netizen Sebut Anaknya Mirip Binatang, Rachel Vennya Geram: Coba Depan Muka, Siap Baku Hantam

Dilaporkan Mirror dan dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com, kejadian ini bermula ketika seorang wanita pergi ke kantor bersama putrinya pada 22 Juni 2020 lalu lantaran kasus sengketa tanah.

Kemudian, polisi itu melakukan aksi tidak senonoh ketika tengah duduk di kantornya dan berbicara terkait perselihan sengketa tanah itu.

Mengaku jengah dengan perlakuan oknum polisi tersebut, anak perempuan tadi lantas merekam aksi itu dan menyebarkannya kepada keluarga besar.

Baca Juga: 99 Persen Covid-19 di AS Tak Ganas, Kicauan Kontroversial Trump saat Corona Tewaskan Ratusan Jiwa

Geram dengan perlakuan oknum polisi tadi, pihak keluarga kemudian mengunggah video itu ke media sosial dan mendadak viral.

Hingga, akhirnya Yadav dipanggil pihak penindak pelakuan polisi untuk dimintai keterangan da diberi hukuman setimpat.

"Inspektur polisi yang menuruti perilaku mesum di depan pengadu wanita di dalam kantor polisi di Deoria telah diberhentikan dari pekerjaannya," ujar Prashant Kumar, Direktur Jenderal tambahan Hukum dan Ketertiban Uttar Pradesh.

 Baca Juga: Klaim Dompleng Popularitas BTS dan Jungkook, Charlie Puth Minta ARMY Setop Bersifat Toksik

Ia mengatakan tak akan ada toleransi terhadap siapa pun yang melanggar martabat wanita.

"Kami mengutuk tindakan memalukan dan tak terampuni Inspektur Bhishmpal, Ex SHO Polisi Station Bhatni, Deoria. Dia telah ditangkap dan juga diberhentikan dari jabatannya. Polisi UP menegaskan kebijakan nol toleransi terhadap Kejahatan Terhadap Perempuan, Ketidakpekaan & Korupsi," tulis Direktur Jenderal Uttar Pradesh di akun Twitternya.***

 

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: Mirror

Tags

Terkini

Terpopuler