Menkes India Positif Covid-19 Usai Disuntik Vaksin, Begini Reaksi Netizen hingga Pejabat Kementerian

- 5 Desember 2020, 21:12 WIB
Ilustrasi bendera India.
Ilustrasi bendera India. /Pexels/Still Pixels

Sejumlah pengguna Twitter tersebut ada yang mempertanyakan keefektifan vaksin tersebut seperti salah satu pengguna Twitter yakni @Seth_Chaitanya7 yang membalas unggahan Anil Vij atas kabar dirinya yang positif Covid-19.

“Semoga lekas sembuh, pak. Vaksin yang diberikan kepada Anda tampaknya tidak efektif,” ujar pemilik akun Chaitanya seth @Seth_Chaitanya7 pada 5 Desember 2020 waktu India.

Baca Juga: Virus Corona di Indonesia Bertambah 6.027 kasus, Jakarta Jadi Provinsi Penyumbang Covid-19 Terbanyak

Sementara itu, tidak sedikit juga yang ikut meluruskan kabar yang buruk seputar vaksin yang diterima Anil Vij, salah satunya adalah Sumeet Bhasin @sumeetbhasin di tanggal yang sama.

“Bukan itu permasalahannya: Kita perlu 2 dosis vaksin, vaksin yang kedua diberikan setelah 28 hari dari pemberian vaksin dosis pertama. Sudah diberitakan panjang lebar di media bahwa perlu waktu 15 hari bagi vaksin dosis kedua agar bekerja efektif. Secara keseluruhan perlu waktu 42 hari agar vaksin efektif dalam membentuk antibodi,” ujarnya.

Menurut keterangan salah satu pejabat Kementerian Kesehatan yang tidak mau disebut namanya, antibodi untuk melawan infeksi terbentuk setelah beberapa hari pasca pemberian vaksin kedua karena ini adalah vaksin dua dosis.

Baca Juga: Belasan Tahun Dihantui Narkoba, Intip 8 Fakta Kehidupan Iyut Bing Slamet sebagai Artis

Hal ini tidak hanya berlaku bagi Anil Vij, yang hanya mendapatkan satu dosis entah itu vaksin atau placebo.

Vijender, Chauhan selaku Koordinator Medianya Anil Vij mengungkapkan bahwa Menteri Kesehatan merasa kelelahan sesampainya di Chandigarh pada Jumat sore.

“Dia melakukan tes sendiri pagi hari ini dan hasilnya positif. Staf akan diuji sendiri hari ini,” ujar Chauhan.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Twitter Hindustan Times


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah