PR PANGANDARAN - Situs berbagi konten video dewasa, Pornhub menghapus video tidak terverifikasi yang diunggah oleh pengguna situs.
Hingga Senin, konten situs porno yang diluncurkan sejak 2007 tersebut telah menurun sebanyak 10 juta video.
Menurut laporan Vice's Motherboard, diketahui awalnya ada 13,5 juta video pada Minggu malam, kemudian berubah menjadi 2,9 juta pada keesokan paginya.
Baca Juga: Bulan Madu Kiwil dan Eva Belisima di Bali Terusik, Rohimah Mendadak Datangi Pengadilan Agama, Cerai?
Langkah penghapusan ini bermula dari laporan New York Times, yang menyebutkan ada ribuan hingga jutaan video yang kasar, termasuk pornografi anak, pemerkosaan serta terkait pemberhentian layanan Visa dan Mastercard.
Untuk diketahui, sebelumnya memang konten yang diunggah Pornhub ini, diposting tanpa persetujuan dari orang-orang yang muncul di dalam videonya.
Akhirnya, situs Pornhub pun mengambil langkah ini, menghapus video apa pun yang tidak dapat diverifikasi, yang berarti pengguna biasa tidak dapat mengunggah video.
Baca Juga: Rohimah Pergi ke Pengadilan Agama, Kiwil yang Dikabarkan sedang Bulan Muda Bakal Diceraikan?
Ke depannya, platform ini hanya akan menerima video dari mitra konten resmi atau anggota program modelnya, yang mengharuskan mereka yang mendaftar untuk memverifikasi usianya.
"Sebagai bagian dari kebijakan kami untuk melarang pengunggah yang tidak diverifikasi.
Artikel Rekomendasi