Network
PR PANGANDARAN – Dalam perpisahanya sebagai duta besar AS di Korea Selatan, Harry Harris, mengungkapkan harapan bahwa negara Asia itu akan bergabung dengan AS dan sekutu lainnya.
Hal ini guna menghentikan "pengaruh buruk" China meskipun tidak harus dalam bentuk aliansi yang diperluas.
Harry Harris mengisyaratkan bahwa pintu masih terbuka bagi Korsel untuk bergabung dengan aliansi, koalisi keamanan AS, Jepang, Australia, dan India, yang dia gambarkan sebagai "pengelompokan alami" berdasarkan pandangan bersama dan karenanya dapat diperluas.
Baca Juga: Biden dan Kamala Harris Resmi Bertetangga, Intip Istana Mewah ala Presiden dan Wapres AS
"Saya yakin Republik Rakyat China (RRT) memiliki pengaruh yang buruk di kawasan dan dunia," katanya Harry Harris dilansir PikiranRakyat-Pangandaran.com dari The Korea Times dalam wawancara eksklusif, 20 Januari, di Habib House, kediaman resmi duta besar AS.
"Dan saya percaya bahwa penting bagi negara-negara demokratis untuk memanggil China ketika China melakukan hal-hal yang bertentangan dengan aturan demokratis yang diterima dunia," tambahnya.
Pernyataannya datang sehari sebelum kepulanganya, dan beberapa jam sebelum Joe Biden dilantik sebagai presiden AS yang baru.
Biden, seperti pendahulunya Donald Trump, menghadapi tantangan untuk melawan ambisi geopolitik China di kawasan Indo-Pasifik.
Artikel Rekomendasi