Selamatkan Manusia dari Kepunahan! Para Ilmuwan Berniat Kirim 6,7 Juta Sampel Sperma ke Bulan

- 15 Maret 2021, 13:30 WIB
Para ilmuwan telah mulai menyusun rencana untuk menambah populasi kembali, dimulai dengan mendirikan bank sperma di bulan.
Para ilmuwan telah mulai menyusun rencana untuk menambah populasi kembali, dimulai dengan mendirikan bank sperma di bulan. /Pixabay.com/ParallelVision

Di bulan, "lubang" di tanah mengarah ke "tabung lava".

Baca Juga: Saksikan Pertandingan AC Milan vs Napoli, Klik Link Live Streaming RCTI Gratis Disini!

Lubang sekarang yang mencapai sekitar 8o hingga 100 meter di bawah tanah, menjadikannya ideal untuk melindungi kargo berharga dari elemen bulan.

Yang disebut "bahtera," menurut presentasi Thanga, kemudian akan melestarikan berbagai spesies secara kriogenik jika terjadi bencana global.

"Kami masih bisa menyelamatkan mereka sampai kemajuan teknologi untuk kemudian memperkenalkan kembali spesies ini dengan kata lain, simpan mereka untuk hari lain," katanya.

 Baca Juga: Baru Layangkan Gugatan Cerai, Nindy Ayunda Akui Ingin Berpisah dengan Aska Sejak Lama

Lubang juga merupakan ukuran yang sempurna untuk penyimpanan sel, menurut Thanga.

Mereka turun 80 hingga 100 meter di bawah tanah dan "menyediakan perlindungan siap pakai dari permukaan bulan," yang menanggung "perubahan suhu besar", serta ancaman dari meteorit dan radiasi.

Thanga mengatakan bahwa banyak tumbuhan dan hewan yang "sangat terancam punah" dan menyebut letusan Gunung Toba di Indonesia 75.000 tahun lalu sebagai alasan untuk khawatir.

Baca Juga: Kerap Disakiti Orang Sekitar, Nindy Ayunda: Gue Nggak Bisa Percaya lagi, Cuma sama Allah SWT

Halaman:

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: New York Post


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah