Kapal Raksasa Bikin Macet Terusan Suez, Dunia Rugi Besar hingga Rp5,7 Triliun per Jam

- 27 Maret 2021, 08:15 WIB
Kapal kontainer Ever Given menghambat lalu lintas air di Terusan Suez membuat dunia rugi besar hingga Rp5,7 triliun per jam.
Kapal kontainer Ever Given menghambat lalu lintas air di Terusan Suez membuat dunia rugi besar hingga Rp5,7 triliun per jam. /Foto: SUEZ CANAL AUTHORITY/Handout via REUTERS/VIA REUTERS

PR PANGANDARAN – Kapal pukat dan buldoser masih gagal mengeluarkan kapal kontainer besar bernama Ever Given yang tetap terjebak di Terusan Suez untuk hari ketiga.

Hal itu membuat jalur tertutup oleh kapal sehingga Mesir membuka bagian lama kanal untuk mengalihkan lalu lintas karena khawatir penutupan jalur dapat berlarut-larut.

Delapan kapal terus beroperasi untuk membuka kembali lalu lintas kanal yang menurut pihak berwenang dapat memakan waktu berhari-hari.

Baca Juga: Ayus-Nissa Sabyan Bakal Bernasib Sama Seperti Mulan-Dhani, Denny Darko: Jika Menikah, Karier...

Waktu tercepat untuk membebaskan kapal yang terjebak tidak sampai hari Minggu atau Senin saat air pasang mencapai puncaknya, menurut Nick Sloan, Kepala Operasi.

Kecelakaan itu terjadi pada hari Selasa ketika angin kencang bertiup melalui wilayah itu hingga menghubungkan Laut Mediterania di utara ke Laut Merah di selatan oleh pasir.

Jalur air menjadi sempit kurang dari 205 meter di beberapa tempat dan sulit dinavigasi jika jarak pandang buruk, tetapi EverGiven melanjutkan jalurnya melalui kanal dalam perjalanan ke Rotterdam dari Cina.

Baca Juga: 4 Shio Diprediksi Beruntung Berkali-kali di Awal Bulan April 2021: Kerbau Mendapat Kebahagiaan

Saat badai mencapai 46mph, awak kapal kehilangan kendali dan kapal itu hanyut ke tanggul pasir, menutup hampir seluruh kanal.

Otoritas Maritim Panama, yang bertanggung jawab untuk Organisasi Maritim Internasional (IOM) telah melakukan investigasi atau insiden yang terjadi di atas kapal berbendera Panama seperti EverGiven dan mengumumkan akan melakukan penyelidikan atas kecelakaan tersebut.

Halaman:

Editor: Mela Puspita


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah