Network
PR PANGANDARAN - Terdapat banyak aturan lalu lintas aneh dan terkesan nyeleneh di dunia yang berbeda-beda di setiap negaranya, seperti Indonesia yang mewajibkan menyalakan lampu sepeda motor di siang hari.
Tak hanya Indonesia, aturan lalu lintas yang terkesan nyeleneh juga ada di California yang dilarang mengelap mobil dengan pakaian dalam bekas. Juga di Jepang, dilarang menyipratkan genangan air ke pejalan kaki.
Meskipun aneh dan terkesan nyeleneh, orang-orang sudah terbiasa dengan aturan lalu lintas tersebut dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Baca Juga: Heran Kenapa Umat Islam Tak Makan Babi, Ayana Moon: Padahal kan Enak, Saya Cari Tahu
Diberitakan Zona Priangan dalam artikel '12 Aturan Lalu Lintas Paling Aneh di Dunia, Nomor Tiga Melarang Cuci Mobil di Hari Minggu', berikut adalah beberapa aturan lalu lintas aneh di berbagai negara yang wajib untuk diketahui.
1. Amerika Serikat
Di Kota California, San Francisco dilarang mengeringkan atau melap mobil dengan pakaian dalam bekas. Hal tersebut bisa dianggap pelanggaran dan kemungkinan akan dikenakan sanksi.
Sementara di Alaska, tidak diperbolehkan mengikat anjing di atap mobil. Dan di Alabama, sangat dilarang mengendarai mobil sambil ditutup kedua mata.
2. Jepang
Bagi pejalan kaki, terciprat genangan air oleh kendaraan saat musim hujan bisa saja dianggap biasa dan sedang kena sial.
Tetapi di Jepang ini sebuah pelanggaran bila kendaraan mencipratkan air ke para pejalan kaki.
Di bulan Juni, di mana jalan-jalan di negara ini banyak genangan air, maka aturan ini akan lebih ketat diterapkan.
Baca Juga: RESMI! Drama Korea Missing: The Other Side Dikonfirmasi akan Tayangkan Season 2
3. Swiss
Di bawah hukum Swiss, Anda tidak diperkenankan mencuci mobil di hari Minggu.
4. Jerman
Seperti halnya di Swis, hukum yang sama diterapkan juga di Jerman, namun bedanya kini sudah dimodifikasi.
Di Jerman, sudah diperbolehkan untuk mencuci mobil pada hari Minggu tapi setelah tengah hari agar tak mengganggu ibadah orang-orang ke Gereja.
Baca Juga: Channel YouTube Gen Halilintar Hilang Di-Hack Orang Rusia, Atta: YouTuber Waspada!
Tak hanya itu, Jerman juga memiliki undang-undang yang melarang menghentikan mobil di jalan tol (Autobahn) bahkan jika kehabisan bahan bakar.
5. Luksemburg
Di negara kecil ini, tidak diperkenankan mengendarai mobil tanpa wiper kaca depan. Tapi anehnya mengendarai mobil tanpa kaca depan diperbolehkan.
6. Thailand
Di Thailand, Anda akan didenda jika menyetir tanpa memakai baju di cuaca panas. Begitu juga jika Anda tidak memakai kemeja.
Baca Juga: Gardu PLTG CNG Jakabaring Meledak, 3 Unit Kendaraan Damkar Dikerahkan
Aturan ini diterapkan tanpa pandang bulu, pria maupun wanita dan untuk seluruh kendaraan termasuk mobil, sepeda motor, atau Tuk Tuk.
7. Belarusia
Di negara ini, mengendarai mobil yang kotor belum dicuci sangat dilarang. Aturan ini juga diterapkan di kota-kota Moskow dan Chelyabinsk di Rusia.
8. Kosta Rika
Di negara ini, minum alkohol saat mengendarai mobil tidak dilarang, selama Anda berhenti menenggaknya sebelum Anda benar-benar mabuk.
Baca Juga: Terusir dari Rumah Atta Halilintar Setelah Ada Aurel, Thariq: Sekarang Lupa sama Adiknya Sendiri
9. Spanyol
Di Spanyol sepertinya tidak melarang orang mengenakan sandal jepit, atau mencuci mobil di jalanan umum.
10. Afrika Selatan
Bila Anda gagal memperlambat atau berhenti saat hewan-hewan menyeberang di jalanan Afrika Selatan, maka siap-siap didenda dengan nominal yang tidak sedikit.
11. Filipina
Untuk mengatasi semrawutnya lalu lintas di ibukota Manila, ada skema yang cukup ganjil di Filipina.
Baca Juga: Jeff Smith Akui Konsumsi Narkoba Selama 2 Tahun: Kemauan Diri Sendiri karena Gak Bisa Tidur
Aturannya melarang para pengemudi dengan nomor pelat mobil tertentu melintasi jalanan utama pada hari-hari tertentu.
Mobil dengan pelat nomor berakhiran angka satu atau dua, dilarang melintasi jalan utama pada hari Senin dari pukul 07.00 hingga 08.00.
12. Siprus
Para pengendara di Siprus dilarang makan atau minum apapun saat mengendarai mobilnya. Jika kedapatan melanggar, polisi akan mengenakan denda hampir Rp 1,5 juta.***(Dede Suhaya/Zona Priangan)
Artikel Rekomendasi