Network
PR PANGANDARAN – Seorang pria mengaku sebagai penjelajah waktu mengungkap Perang Dunia 3 akan pecah sebelum tahun 2118 antara Amerika Serikat (AS) dan Korea Utara.
Dikutip dari Express, penjelajah waktu itu memperkenalkan diri sebagai Alexander Smith dan mengklaim telah terlibat dalam eksperimen rahasia Badan Intelijen Pusat (CIA) pada tahun 1980-an.
Pria yang mengaku sebagai penjelajah waktu itu muncul di kanal YouTube ApexTV yang menjelaskan tentang apa yang akan terjadi di masa depan.
Baca Juga: Peringatan Hari Kartini 2021, Ini 10 Kata-kata Bijak ala Raden Ajeng Kartini
Sambil memakai topeng, penjelajah waktu mengaku dia dikirim ke tahun 2118 oleh CIA pada tahun 1981.
“Dunia seperti yang kita ketahui akan banyak berubah dan saya merasa itu bermanfaat bagi umat manusia untuk mengetahui tidak hanya tentang perubahan ini, tetapi juga tentang teknologi rahasia yang dirahasiakan dari publik,” kata penjelajah waktu itu dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com pada Rabu, 20 April 2021.
“Setelah video asli saya dan setelah wawancara kedua yang saya lakukan, di mana saya menunjukkan foto yang diambil di tahun 2118, saya memutuskan sudah waktunya untuk membagikan setiap detail pengalaman saya,” sambungnya.
Baca Juga: Ayus dan Nissa Sabyan Sengaja Bungkam, Denny Darko Takut: Banyak Orang bakal Berbuat Dosa
“Saya percaya orang-orang berhak tahu. Saya percaya bahwa Anda, siapa pun di luar sana yang menonton ini, saya percaya bahwa Anda pantas mengetahui kebenaran karena saya merasa akan bermanfaat bagi umat manusia tentang apa yang terjadi di masa depan,” lanjut penjelajah waktu itu.
Menurut penjelajah waktu yang telah mengetahui masa depan, dunia sedang menuju perang global ketiga dalam waktu 100 tahun ke depan.
Artikel Rekomendasi