Pada dasarnya, masyarakat kurang mampu akan mengais sisa makanan dan daging dari tempat pembuangan sampah.
Lebih lajut, dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari World of Buzz, mereka akan mencuci, memasak, dan memakan makanan tersebut.
Bahkan makanan itu dijual sebagai makanan pokok di kalangan masyarakat termiskin.
Berdasarkan laporan oleh India Today, sekantong Pagpag dapat dijual mulai dari Rp5 ribu hingga Rp8 ribu.
Fakta yang paling menyedihkan adalah bahwa dalam upaya mereka untuk makan untuk bertahan hidup, mereka mempertaruhkan kesehatan dan nyawa mereka.
Baca Juga: Hidup dengan Tradisi Kerajaan, Ini Alasan Ratu Elizabeth II Punya Dua Hari Ulang Tahun
Hal ini disebabkan karena disinfektan akan disemprotkan pada sisa makanan sebelum dibuang.
Dan jika ini dikonsumsi, itu bisa menyebabkan kematian.
Komisi Anti-Kemiskinan Nasional (NAPC) juga telah berbagi risiko mengkonsumsi Pagpag.
Artikel Rekomendasi