Studi Baru: Covid-19 Diperkirakan Sudah Ada di Amerika Serikat Sejak Natal 2019

- 21 Juni 2021, 11:10 WIB
Ilustrasi Covid-19.
Ilustrasi Covid-19. /Pixabay/Gerd Altmann

PR PANGANDARAN - Sebuah studi baru yang menganalisis sampel darah dari 24.000 orang Amerika Serikat (AS) pada awal tahun lalu, menunjukkan bahwa Covid-19 telah muncul di AS pada Desember 2019.

Covid-19 diprediksi sudah ada di Amerika Serikat sejak Natal 2019, beberapa minggu sebelum kasus pertama kali diketahui oleh pejabat kesehatan di Tiongkok.

Analisisnya tidak pasti, dan beberapa ahli tetap skeptis, tetapi pejabat kesehatan federal semakin menerima garis waktu di mana sejumlah kecil infeksi Covid-19 mungkin telah terjadi di AS sebelum dunia menyadari virus baru yang berbahaya meletus di Wuhan, Tiongkok.

Baca Juga: 6 Misteri Kehidupan Nyata BTS yang Terpecahkan: 'Bisnis Penting' J-Hope hingga Jungkook di Berlin

“Studinya cukup konsisten,” kata Natalie Thornburg dari Centers for Disease Control and Prevention, seperti dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari AP.

“Mungkin ada kasus yang sangat jarang dan sporadis di sini lebih awal dari yang kami sadari. Tapi itu tidak meluas dan tidak menyebar sampai akhir Februari,” kata Thornburg, peneliti utama tim imunologi virus pernapasan CDC.

Hasil tersebut menggarisbawahi perlunya negara-negara untuk bekerja sama dan mengidentifikasi virus yang baru muncul secepat dan sekolaboratif mungkin, tambahnya.

Baca Juga: Nasib Shio Tikus, Shio Kerbau, dan Shio Macan 21 Juni 2021: Masalah Ini Muncul Jadi Penyebab Sakit Hatimu

Pandemi virus corona muncul di Wuhan, Tiongkok pada akhir 2019. Secara resmi, infeksi AS pertama yang diidentifikasi adalah seorang pelancong — seorang pria negara bagian Washington yang kembali dari Wuhan pada 15 Januari dan mencari bantuan di sebuah klinik pada 19 Januari.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: AP


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x