Suhu Panas Tertinggi Terjadi di Kanada Barat, Telan Korban Meninggal Capai 486 Jiwa

- 2 Juli 2021, 18:40 WIB
Wilayah Kanada barat diguncang suhu panas tertinggi yang bersejarah hingga sebabkan lonjakan kematian mencapai 486 jiwa.
Wilayah Kanada barat diguncang suhu panas tertinggi yang bersejarah hingga sebabkan lonjakan kematian mencapai 486 jiwa. /Foto: Reuters/ Jennifer Gauthier/

PR PANGANDARAN - Wilayah Kanada barat sedang didera suhu panas tertinggi yang bersejarah hingga menyebabkan lonjakan kematian mencapai 486 jiwa di British Columbia, bahkan jumlah korban diperkirakan akan terus meningkat.

Lebih lanjut, total lonjakan kematian yang mencapai 486 jiwa itu hampir tiga kali lipat dari 165 yang biasanya terjadi di provinsi tersebut selama periode lima hari, menurut BC Coroners Service, tetapi jumlah perhitungan itu masih awal dan diperkirakan akan meningkat karena lebih banyak catatan dimasukkan ke dalam sistem.

"Diyakini kemungkinan peningkatan signifikan dalam kematian yang dilaporkan disebabkan oleh cuaca ekstrem yang dialami SM dan terus berdampak pada banyak bagian provinsi kami," kata Kepala Koroner Lisa Lapointe dalam sebuah pernyataan, dikutip dari NDTV.

Baca Juga: 5 Artis ini Akui Pernah Ditawari Miliaran oleh Pria Hidung Belang, Ada Ariel Tatum hingga Soimah

Kemudian, rekor suhu panas tertinggi Kanada baru dibuat minggu ini di Lytton, British Columbia, di mana suhu mencapai 121 derajat Fahrenheit (49,5 derajat Celcius).

Bahkan, suhu panas yang menyengat telah membuat penduduk di wilayah yang terbiasa dengan cuaca sejuk dan dingin pada Juni.

Di Vancouver, kota terbesar di provinsi itu, penduduk telah meninggalkan rumah tanpa AC untuk hotel di pusat kota, mengantri berjam-jam dalam antrean panjang untuk check-in.

Baca Juga: Miris dengan Komentar Netizen soal Mbak You, Mbah Mijan Singgung Soal Adab: Kayak Gak Dapet Giliran Aja

AC terjual habis di toko-toko dan online, dan unit portabel bekas, yang biasanya dijual baru seharga beberapa ratus dolar, telah terdaftar sebanyak C$2.000 ($1.613).

Permintaan listrik puncak mengalahkan tertinggi sepanjang masa dengan lebih dari 600 megawatt, kira-kira setara dengan kapasitas beberapa pembangkit listrik tenaga batu bara.

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: NDTV


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x