WHO Sebut Covid-19 Varian Delta Hanya Butuh 15 Detik untuk Menginfeksi Orang

PR PANGANDARAN – Covid-19 varian Delta diketahui hanya membutuhkan waktu 15 detik untuk menginfeksi seseorang.

Kabar risiko tinggi yang ditularkan oleh varian Delta ini disampaikan oleh WHO.

Komite Darurat Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperingatkan bahwa varian baru dan berisiko lebih tinggi.

Baca Juga: Alami Kenaikan, Rating Penthouse Season 3 Kembali Meroket Masuki Babak Kedua Drama

Dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari World of Buzz, WHO mengatakan bahwa varian ini akan menyebar ke seluruh dunia, sehingga lebih sulit menahan laju pandemi.

Pengumuman yang mengkhawatirkan ini muncul karena penemuan bahwa beberapa negara sedang menghadapi gelombang infeksi baru yang disebabkan oleh varian Delta, yang pertama kali ditemukan di India.

Saat ini, ada empat varian menular global yang telah diidentifikasi: Alpha, Beta, Gamma, dan varian terbaru, Delta, yang dikatakan menyebar dengan kecepatan tinggi.

Baca Juga: Ikatan Cinta Sabtu, 17 Juli 2021: Berkat Rendy, Sumarno Bongkar Busuknya Elsa di Hadapan Polisi

Bahkan, dikatakan lebih menular, berbahaya, dan berpotensi tidak efektif bahkan setelah seseorang divaksinasi.

Varian Delta telah terlihat di setidaknya 98 negara dan menyebar dengan cepat baik di negara dengan cakupan vaksinasi rendah maupun tinggi.

Kepala Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom Gebreyesus menyoroti risiko varian terbaru dan bagaimana ia terus berkembang dan bermutasi.

Baca Juga: Singapura Bakal Sumbangkan Vaksin Covid-19 di Bawah Inisiatif COVAX ke Negara Lain

Kemungkinan besar akan membutuhkan evaluasi terus-menerus dan 'penyesuaian yang cermat dari respons kesehatan masyarakat.'

Baru-baru ini, Tan Sri Dr Noor Hisham Abdullah, Direktur Jenderal Kesehatan Malaysia menyebutkan varian Delta baru bisa menyebar dalam waktu 15 detik.

Ini perbandingan yang mencolok jika dibandingkan dengan kasus Covid-19 sebelumnya di mana individu yang terpapar virus dapat terinfeksi dalam waktu kurang dari 15 menit pada jarak satu meter.

Baca Juga: Joe Biden Sebut Misinformasi Soal Covid-19 di Media Sosial Bisa 'Membunuh Orang'

Yang mengkhawatirkan, sifat virusnya masih dikatakan berubah dan varian Delta dapat ditularkan melalui udara dalam waktu 15 detik.

“Masyarakat juga harus menghindari berkumpul di tempat ramai atau sempit, karena infeksi masih dapat menyebar di daerah yang berventilasi buruk,” katanya dalam konferensi pers.

Dirjen Hisham juga percaya bahwa setiap orang harus mendapatkan vaksinasi karena itu adalah salah satu cara untuk mencegah diri kita dari virus.

Baca Juga: Lirik Lagu Shot in The Dark - John Mayer dan Terjemahan Bahasa Indonesia

Namun, tetap penting untuk mempraktikkan jarak fisik dan masker yang tepat bahkan setelah Anda divaksinasi.

Penggunaan masker wajah, penahanan fisik, kebersihan tangan, dan peningkatan ventilasi dalam ruangan tetap menjadi cara paling efektif untuk mengurangi infeksi di masa pandemi.***