Terlibat 'Perang', Eksekutif Facebook Klaim Platform Jadi 'Kambing Hitam' Kegagalan Biden Atasi Covid-19

- 18 Juli 2021, 13:30 WIB
ilustrasi Facebook
ilustrasi Facebook /ANTARA/Shutterstock/pri.

PR PANGANDARAN - Perang kata-kata antara Presiden AS Joe Biden dan Facebook kian meningkat dan memanas. 

Terbaru, raksasa media sosial itu mengklaim platform Facebook telah menjadi 'kambing hitam' atas kegagalan Biden atasi pandemi Covid-19.

“Gedung Putih mencari kambing hitam karena gagal mencapai tujuan vaksin mereka,” kata seorang eksekutif Facebook yang anonim kepada reporter NBC News Dylan Byers, Jumat, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari NY Post.

Baca Juga: Tertawa adalah Obat Terbaik! Ini 3 Tips Ampuh untuk Move On Usai Putus Cinta Gegara Diselingkuhi

Tanggapan marah datang tak lama setelah Biden menuduh Facebook tidak cukup menyensor posting anti-vaksin.

“Mereka membunuh orang,” kata Biden kepada wartawan Jumat sore, ketika ditanya tentang pesannya untuk perusahaan.

“Satu-satunya pandemi yang kita miliki adalah di antara yang tidak divaksinasi. Dan mereka membunuh orang," ungkapnya.

Baca Juga: Jangan Cemas! Simak Tips Menyusui saat Ibu Positif Covid-19 agar Bayi Tetap Aman

Tuduhan Biden muncul ketika sekretaris pers Gedung Putih Jen Psaki mengatakan pemerintahan Biden "berhubungan teratur" dengan Facebook mengenai upaya untuk mempromosikan "narasi" pilihannya tentang Covid-19.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: NY Post


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x