PR PANGANDARAN – Seorang Menteri Pendidikan asal Malaysia diketahui belakangan menjadi pembicaraan.
Hal itu disebabkan karena Menteri Pendidikan Malaysia salah menggunakan grammar atau tata bahasa dalam penggunaan bahasa Inggris.
Lebih lanjut, warganet Malaysia menduga bahwa Menteri Pendidikan Malaysia itu menggunakan bantuan Google Translate hingga salah menggunakan grammar dalam penggunaan bahasa Inggris.
Di era globalisasi saat ini, tuntutan penggunaan bahasa Inggris adalah salah satu kebutuhan yang wajib dipenuhi.
Baca Juga: Wajah Ayu Ting Ting Lebam hingga Naik Kursi Roda, Ibunda Bilqis: Dokter Tolong...
Termasuk di dalamnya menggunakan grammar dalam penulisan bahasa Inggris dengan cara yang benar.
Dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari World of Buzz, Menteri Pendidikan Malaysia banjir menuai kritik atas kesalahan grammar itu.
Diketahui Malaysia baru saja melantik Perdana Menteri barunya, yakni Datuk Seri Ismail Sabri.
Baca Juga: Larang Suami Cukur Rambut Selama Setahun, Ingrid Kansil: Setinggi Apapun Jabatanmu
Namun, rupanya keberadaan kabinet menteri baru di Malaysia tidak menghentikan kritik tajam dari masyarakat Malaysia terhadap pemerintahannya.
Artikel Rekomendasi