Network
PR PANGANDARAN - Pangeran Charles baru-baru ini tampil dalam sebuah Billboard di seluruh Wales yang berisi hal tak disangka, menyerukan monarki dan keluarga kerajaan harus diakhiri.
Billboard yang dibuat sekelompok penolak monarki tersebut, juga berisi tanda berargumen yang menyebut Wales tidak membutuhkan seorang pangeran, yang diletakkan di samping foto Pangeran Charles, telah muncul di Aberdare, Cardiff, dan Swansea.
Lebih lanjut, Billboard yang berisi kampanye menolak monarki, lengkap dengan foto Pangeran Charles itu, merupakan gagasan dari organisasi non-partai-politik 'Republic'.
Baca Juga: Link Nonton Ikatan Cinta 18 September 2021: Mama Rosa Sembunyikan Sesuatu dari Aldebaran
Sedangkan, organisasi Republic itu menyerukan diakhirinya kekuasaan berdaulat dan menyatakan bahwa monarki adalah institusi yang rusak.
Namun ternyata, kampanye menolak kekuasaan monarki itu pertama kali memperkenalkan Billboard kontroversial pada akhir Juli.
Kemudian dalam detail itu, kelompok kampanye itu berargumen di situs web mereka, bahwa kantor publik turun-temurun bertentangan dengan setiap prinsip demokrasi.
Lebih lanjut, mereka mengklaim Ratu dan keluarga kerajaan tidak dapat dimintai pertanggungjawaban melalui kotak suara, tidak seperti partai politik dan lainnya yang berkuasa.
"Tidak ada yang bisa menghentikan mereka menyalahgunakan hak istimewa mereka, menyalahgunakan pengaruh mereka atau hanya membuang-buang uang kita" bantah organisasi tersebut.
Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta 19 September 2021: Benarkah Roy Masih Hidup?
Artikel Rekomendasi