PR PANGANDARAN - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Selasa mengumumkan strategi global pertama untuk menghilangkan meningitis di seluruh dunia.
Strategi tersebut merupakan sebuah rencana WHO yang bertujuan untuk mengurangi setengah kasus meningitis dan mengurangi kematian hingga 70% pada akhir dekade ini.
Penyakit meningitis sendiri merupakan peradangan pada selaput yang mengelilingi otak dan sumsum tulang belakang dan sebagian besar disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus.
Baca Juga: Tukang Ojek Pengkolan, Ada Pembelajaran Hidup dari Baiknya Mertua Ojak
WHO mengatakan strategi tersebut dapat menyelamatkan 200.000 nyawa per tahun dan sangat mengurangi kecacatan yang disebabkan oleh bentuk bakteri penyakit tersebut.
"Di mana pun hal itu terjadi, meningitis dapat mematikan dan melemahkan; menyerang dengan cepat, memiliki kesehatan yang serius, konsekuensi ekonomi dan sosial, dan penyebab menghancurkan wabah," Direktur Jenderal WHO Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan dalam sebuah pernyataan.
Lebih lanjut, Tedros mengatakan inilah saatnya untuk mengatasi meningitis secara global dengan memperluas akses ke alat seperti vaksin, mempelopori penelitian dan inovasi baru untuk mencegah, mendeteksi dan mengobati berbagai penyebab penyakit, dan meningkatkan rehabilitasi bagi mereka yang terkena dampak
Baca Juga: Ikatan Cinta Malam Ini 29 September 2021: Irvan dan Rendy Bertemu, Aldebaran Makin Curiga Soal Teror
Meningitis bakterial menyebabkan sekitar 250.000 kematian setiap tahun dan dapat menyebabkan epidemi yang menyebar dengan cepat.
Artikel Rekomendasi