Para ilmuwan memperkirakan bahwa iguana penghuni darat dari Amerika Selatan pasti telah hanyut ke laut jutaan tahun yang lalu di atas kayu gelondongan atau puing-puing lainnya, yang akhirnya mendarat di Galápagos.
Dari spesies itu muncul iguana laut, yang menyebar hampir ke seluruh pulau di nusantara.
Setiap pulau menampung iguana laut dengan ukuran, bentuk, dan warna yang unik.
Adaptasi Akuatik
Mereka terlihat ganas, tetapi sebenarnya herbivora yang lembut, bertahan hidup secara eksklusif dari ganggang bawah air dan rumput laut.
Moncong pendek, tumpul, dan gigi kecil setajam silet membantu mereka mengikis alga dari bebatuan, dan ekor mereka yang rata secara lateral memungkinkan mereka bergerak seperti buaya melalui air.
Cakar mereka panjang dan tajam untuk menempel di bebatuan di pantai atau di bawah air dalam arus deras.
Mereka memiliki warna abu-abu gelap untuk lebih menyerap sinar matahari setelah mereka terjun ke perairan Galápagos yang dingin.
Artikel Rekomendasi