Jual sang Buah Hati Rp57 Juta di Pasar, Ibu Berusia 25 Tahun Ini Mengaku Kebelet Beli Sepatu Boots

- 23 Oktober 2020, 16:30 WIB
Nama bayi laki-laki yang unik. Pixabay/Victoria_Borodinova
Nama bayi laki-laki yang unik. Pixabay/Victoria_Borodinova /Nama bayi laki-laki yang unik. Pixabay/Victoria_Borodinova/

PR PANGANDARAN – Seorang Ibu mencoba menjual putrinya yang baru berusia satu minggu di pasar gelap Rusia karena ingin membeli sepasang sepatu bot yang baru.

Wanita tersebut bernama Luiza Gadzhieva berusia 25 tahun, saat diminta keterangan dirinya mengatakan sedang mencari orang tua angkat saat itu tapi malah tertangkap saat ada operasi yang dilakukan oleh polisi.

Waktu itu dirinya telah menerima uang sebanyak £ 3.000 atau Rp57 juta lebih dari polisi yang menyamar sebagai pembeli anaknya.

Baca Juga: Pakai Kandungan Emas 24 Karat, Olla Ramlan Ungkap Rahasia di Balik Kecantikannya

Wanita itu lalu ditahan di Moskow setelah menyerahkan bayinya kepada kedai kopi di pusat kota.

Menurut media lokal, Gadzhieva berasal dari Dagestan dan telah berencana dengan saudara perempuannya untuk membeli sepasang sepatu bot baru setelah menjual bayinya.

Sebelum polisi turun tangan untuk menangkap Gadzhieva, kelompok anti-perbudakan Alternativa mencoba membujuk gadis berusia 25 tahun itu untuk tidak menjual bayinya yang masih berusia satu minggu.

Baca Juga: Nimbrung Bahas Kematian Naruto, Ustaz Yusuf Mansur Sebut Semua Pasti Ada Ajalnya: Ayo Baca Al-Mulk

“Kami berusaha dengan segala cara untuk menjelaskan kepadanya bahwa kondisi buruk dan bahaya akan terjadi pada anaknya,” ujar kelompok tersebut.

Mereka menambahkan jika wanita itu dan saudaranya bersikap sinis dan malah mendiskusikan sepatu boots apa yang akan dia beli untuk dirinya sendiri dengan menjual anaknya.

Dikutip dari The Sun oleh PikiranRakyat-Pangandaran.com, Ibu dari tiga anak ini memberi tahu calon pembelinya bahwa dia ingin menggunakan uang dari hasil menjual anaknya untuk deposit rumah.

Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Sisik Naga Bisa Sembuhkan Kanker Payudara hingga Reumatik? Ini Penjelasannya

Polisi mengatakan setelah Gadzhieva menerima uang, wanita itu langsung menyerahkan anaknya kepada pelanggan dan menulis tanda terima.

Berdasarkan rekaman polisi saat diminta keterangan, Gadzhieva menyembunyikan kepalanya karena malu ketika ditanyai oleh detektif.

Baca Juga: ShopeePay Perkuat Keamanan Akun Pengguna dengan Rekognisi Wajah dan Sidik Jari

Namun, Gadzhieva telah mengaku bersalah selama diinterogasi, sementara itu kondisi anaknya saat ini dalam keadaan aman dan terus dilakukan penyelidikan.***

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: The Sun


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x