PR PANGANDARAN – Kabupaten Garut menggelar vaksinasi Covid-19 terhadap tenaga kesehatan (nakes) pada hari Senin, 1 Februari 2021 dimulai dari unsur pimpinan daerah, lalu dilanjutkan degan nakes yang berada di puskesmas maupun rumah sakit.
Kegiatan vaksinasi tersebut ternyata menimbulkan korban, salah satu nakes dikabarkan pingsan setelah dilakukan vaksinasi Covid-19.
Dikutip oleh PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Antara News, Sekretaris Dinkes Kabupaten Garut yaitu Leli Yuliani mengatakan, “Ini lagi dicari tahu penyebabnya, kemungkinan karena kelelahan, karena dia habis jaga malam, sekarang masih dirawat,” tuturnya.
Baca Juga: Deddy Corbuzier Pernah Berpacaran dengan Agnes Mo, Azka Corbuzier: Itu Benar, Gimana Ceritanya ?
Menurutnya tim medis masih menelusuri penyebabnya, dokter yang menangani belum memberikan kesimpulan apapun, karena ada yang perlu dilengkapi dari hasil pemeriksaan.
Leli menambahkan, penyebabnya bisa saja karena nakes tersebut memiliki riwayat penyakit penyerta lain yang belum diketahui oleh nakes itu sendiri, dan menyebabkan pingsan setelah mendapat vaksin.
Dinas Kesehatan Kabupaten Garut pun sudah membentuk tim untuk mencari tahu penyebab pingsannya nakes tersebut.
Tim tersebut biasa dikenal dengan sebutan KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi), dan nakes yang pingsan itu melakukan pemeriksaan kesehatan secara keseluruhan.
Baca Juga: Lirik Lagu Golden Child - Burn It Lengkap dengan Terjemahan Bahasa Indonesia
Keterangan yang lebih rinci pun akan disampaikan oleh tim KIPI yang sudah dibentuk, tutur Leli.
Sebanyak 12.200 dosis vaksin Covid-19 pada tahap pertama sudah menjadi jatah unsur pimpinan daerah dan tenaga kesehatan yang tersebar di seluruh puskesma, klinik, dan rumah sakit di Kabupaten Garut.
Selain informasi tersebut, faktanya ada beberapa pimpinan daerah di Garut yang tidak memenuhi syarat vaksinasi Covid-19.
Baca Juga: Sempat Dibully Netizen Gegara Mengaku Ustaz, Aldi Taher Heran: Emang Ngerugiin Orang?
Sebanyak 13 orang yang akan mendapat vaksinasi di Pendopo Garut, lima diantaranya tidak dapat tindakan vaksinasi Covid-19.
Lima orang tersebut, salah satunya adalah Bupati Garut yang bernama Rudy Gunawan.
Informasi tersebut disampaikan oleh Leli, namun tujuh orang lainnya sudah dinyatakan layak untuk mendapatkan vaksin Covid-19. ***