Sebagian Besar Tingkat Risiko Covid-19 di Wilayah Jabar Turun ke Level Oranye

13 Agustus 2021, 14:40 WIB
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. /Instagram/@ridwankamil/

PR PANGANDARAN - Kabar baik datang dari Ridwan Kamil selaku Gubernur Jawa Barat (Jabar).

Berdasarkan data tingkat risiko Covid-19 dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), sebagian besar wilayah Jabar telah memasuki zona oranye.

Dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com melalui postingan yang diunggah di akun Instagram @ridwankamil pada 13 Agustus 2021, tingkat risiko Covid-19 di wilayah Jabar telah menurun ke level sedang atau oranye sebesar 92 persen.

Baca Juga: Bakal Nikahi Rizky Billar, Intip Nasib Pilu Lesti Kejora Tinggal di Pelosok hingga Sering Pinjam Uang

“Dari data risiko BNPB, minggu ini 92 persen wilayah Jawa Barat turun ke level sedang (oranye) untuk resiko covid,” tulis Ridwan.

Sementara itu, tingkat keterisian tempat tidur di rumah sakit (RS) untuk pasien Covid-19 telah menurun sebesar 34 persen.

Sebelumnya, tingkat keterisian tempat tidur di RS sempat meningkat sebesar 91 persen pada bulan lalu.

Baca Juga: Jadi Saksi Perjalanan Karier Lesti Kejora, Siapa Sangka Ivan Gunawan Sempat Kesal: Lu Pikir Lu Cantik Banget?

Selain itu, tingkat vaksinasi Covid-19 harian juga telah meningkat hingga mencapai tiga kali lipat.

Sebelumnya, tingkat vaksinasi Covid-19 harian di Jabar hanya mencapai 50 ribu dosis per hari.

Kini, tingkat vaksinasi harian Covid-19 di Jabar mulai meningkat mencapai 147 ribu dosis per hari.

Baca Juga: Denny Darko Bongkar Alasan Haters Membenci Kehidupan Bahagia Ayu Ting Ting: Ingin Melampiaskan...

”Vaksinasi harian sudah naik 3 kali lipat di 147 ribu perhari dari sebelumnya hanya 50 ribu perhari. Target kita naikkan lagi ke 400 ribu per hari agar desember 37 juta jiwa bisa tervaksin,” jelas Ridwan.

Terkait dengan sektor ekonomi, tingkat perekonomian di wilayah Jabar selama masa pandemi Covid-19 meningkat sebesar 6,13 persen.

”Ekonomi tumbuh + 6,13 persen dari -4 persen di periode yang sama di tahun 2020. Ada lompatan sekitar 10-an persen,” ujar Ridwan.

Baca Juga: Biasa Disanjung, Unggahan Lesti Kejora dengan Wajah Polos Ini Malah Dapat Hujatan

Ridwan mengajak masyarakat untuk berdoa agar seluruh sektor yang ada, termasuk sektor ekonomi dan pendidikan bisa dibuka kembali.

Selain itu, Ridwan juga mengimbau masyarakat untuk tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan (prokes) melalui gerakan 5M.

Gerakan tersebut meliputi mencuci tangan, menggunakan masker, menjaga jarak aman, menghindari kerumunan, serta mengurangi mobilitas dan interaksi.***

Editor: Nur Annisa

Tags

Terkini

Terpopuler