Mereka berasal dari dua kampung di Desa Panyindangan, yakni Kampung Jangkurang dan Kampung Babakan.
Warga yang terpapar Covid-19 di dua kampung itu tuturnya, rata-rata tak memiliki gejala yang menonjol.
Dari 53 warga yang dinyatakan terpapar, hanya satu orang yang mengalami gejala sedang dan saat ini sudah dirujuk ke rumah sakit di Garut.
Rahmat menyampaikan, untuk warga yang terpapar lainnya saat ini menjalani isolasi massal di gedung olah raga (GOR) yang ada di desa tersebut.
Artikel ini telah tayang sebelumnya di Kabar Priangan dengan judul 'GAWAT! Ditemukan Klaster Kampung di Garut, Puluhan Warga Terpapar Covid-19'.
Ia berharap tak akan ada lagi penambahan jumlah warga yang terpapar di desa tersebut.
"Hanya ada satu orang yang mengalami gejala sedang dan sudah kita rujuk ke rumah sakit di Garut. Untuk warga yang tak memiliki gejala yang menonjol, semuanya kita isolasi massal di GOR desa," katanya.
Baca Juga: Pernah Terjerat Narkoba seperti Anji, Tio Pakusadewo Justru Blak-blakan Tolak Rehab: Tai Kucing!
Menurut Rahmat, kasus penyebaran Covid-19 yang terjadi di dua kampung di Desa Panyindangan itu sudah terpantau sejak beberapa pekan terakhir.
Artikel Rekomendasi