Network
PR PANGANDARAN - Siapa yang tak kenal dengan Ridwan Kamil, namanya pernah mengharumkan Ibu Kota Jawa Barat sebagai Wali Kota Bandung.
Di balik sosoknya yang bersahabat dengan warga, siapa sangka bahwa Ridwan Kamil tak pernah niat untuk menjabat Wali Kota Bandung hingga memiliki jejak digital di luar dugaan, seperti diungkapkan di Podcast Denny Sumargo pada 9 September 2021.
Ridwan Kamil mengaku dirinya tak pernah bercita-cita menjadi gubernur dan walikota. Pasalnya, jejak digital menunjukkan banyak kritikan yang dia lontarkan untuk pemerintah daerah tidak dihiraukan.
"Saya tuh ngga pernah cita-cita jadi gubernur, ini gubernur karena kagok udah jadi walikota. Jadi walikota bukan cita-cita, karena dulu saya citizen yang marah. Jejak digital saya yang marah-marah banyak. Saya bilang dalam hati ya, waduh dikomentari susah, dikasih ide susah, ya udah gue rebut aja kotanya," ujarnya.
Baca Juga: Lagi, Sinetron Ikatan Cinta Diprotes, Netizen Merasa Ditipu: Dasar Strategi Marketing!
Merasa kritikan dan ide untuk membangun pemerintah Kota Bandung tak dihiraukan, Ridwan Kamil memutuskan untuk terjun di dunia politik hingga akhirnya dia terpilih menjadi walikota.
"Takdir Tuhan saya menang kira-kira begitu, ya udah saya luapkan kemarahan saya dan jadikan reformasi. Marak korupsi, bikin reformasi digital, taman-taman dipagerin dulu gelap, jelek saya perbaiki. Trotoar ngga ada orang yang jalan kaki, waktu di Bandung ya, semua saya beresin," paparnya.
Pria yang akrab disapa Kang Emil ini mengaku dirinya masuk politik karena motivasi, bahwa politik harus direbut demi mengubah perubahan lebih baik.
"Nah motivasi orang masuk politik beda-beda, ada yang masuk politik karena nerusin keluarganya, ada yang cari penghasilan bukan pengabdian istilah saya," terang dia.
Baca Juga: Ikatan Cinta Hari Ini 10 September 2021: Andin Ngamuk ke Nino dan Reyna Keluar dari Rumah Sakit
Artikel Rekomendasi