Sebelum Kadaluwarsa, Ridwan Kamil Sebut Vaksin di Jabar Bisa Digunakan Menjadi Vaksin Booster

- 5 Januari 2022, 13:20 WIB
Ridwan Kamil. menyebut vaksin di jawa barat bisa digunakan menjadi vaksin booster sebelum kadaluwarsa
Ridwan Kamil. menyebut vaksin di jawa barat bisa digunakan menjadi vaksin booster sebelum kadaluwarsa /Dok Humas Pemprov Jabar

PANGANDARAN TALK - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan kondisi saat ini, vaksin yang ada di Jawa Barat rata-rata mendekati waktu kadaluwarsa.

Menrutnnya, ada sekitar 180 ribu vaksin Covid-19 di Jawa Barat yang saat ini nyaris kadaluwarsa.

Maka dari itu, Ridwan Kamil mencari cara agar bisa mengoptimalkan vaksin tersebut. Pasalnya, selain melakukan percepatan vaksinasi,itu juga bisa dijadikan sebagai vaksin booster.

Baca Juga: Mulai 12 Januari 2022, Menkes Sebut Masyarakat Umum Dapat Suntikan Vaksin Booster, Ini Syaratnya

"Kita di semua provinsi mau kedaluwarsa rata-rata (vaksin) AstraZeneca dan Pfizer. Jawa Barat tidak sebanyak provinsi provinsi di Jawa. Kita hanya 180 ribuan (vaksin nyaris kedaluwarsa)," kata ridwan Kamil di Gedung Sate, Senin 3 Januari 2022 seperti dikutip PangandaranTalk.com dari ANTARA.

Ridwan Kamil menegaskan vaksin booster itu diutamakan bagi tenaga keseatan dan TNI/Polri. Menurutnya mereka adalah garda terdepan penanganan Covid 19.

Baca Juga: Ridwan Kamil Sebut Keputusan PTM 100 Persen di Jabar Diserahkan ke Kabupaten/Kota

"Jika terlalu mepet maka kita akan berikan sebagai 'booster'. Tapi boosternya hanya bagi tenaga kesehatan dan TNI/Polri. Ini sebagai benteng tambahan kepada mereka yang bertugas mencegah Covid-19 di garda terdepan," tuturnya.

Selain itu, Ridwan kamil menyatakan saat ini pihaknya juga tengah fokus pada percepatan vaksinasi bagi anak.

Editor: Siti Elkanauly Pratiwi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x