Heboh Satu RT di Cimahi Terpaksa Karantina Covid-19, Usai Satu Penderita Tulari Dua Orang Sekaligus

- 7 Juni 2020, 20:19 WIB
Tes swab di Karangmekar Kota Cimahi.
Tes swab di Karangmekar Kota Cimahi. /Pikiran-Rakyat.com/Ririn Nur Febriani/

Karantina mikro diterapkan lantaran ada satu orang warga yang berprofesi sebagai penjual lontong dinyatakan positif terpapar Covid-19.

Baca Juga: Ngaku Perwira TNI Berpangkat Letda, Wanita di Purwokerto Kelabui Perawat hingga Raup Puluhan Juta

Karantina dilakukan untuk mencegah perluasan penyebaran dan melakukan pemetaan terhadap sebaran Covid-19 di lingkungan tersebut.

"Dua orang yang positif yaitu istri dan anak bapak tersebut. Rencana hari ini keduanya mau dievakuasi ke RSUD Cibabat untuk diisolasi," katanya.

Karantina mikro akhirnya diikuti 176 warga di RT 1 RW 17 Kel. Karangmekar.

Baca Juga: Tembus Jurnal Internasional, PT Freeport Indonesia Temukan Satu Spesies Tumbuhan Baru di Papua

Mereka menjalani isolasi selama 14 hari di lingkungan tempat tinggalnya, terdapat penjagaan di pintu masuk lingkungan oleh petugas linmas.

Mereka tidak bisa keluar lingkungan tempat tinggalnya sambil menunggu hasil swab test keluar.

Sedangkan untuk kebutuhan makanan disediakan oleh dapur umum.

Baca Juga: Tembus Jurnal Internasional, PT Freeport Indonesia Temukan Satu Spesies Tumbuhan Baru di Papua

Halaman:

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x