PR PANGANDARAN – Penangkapan Menteri Kelautan dan Perikanan memang sedang menjadi buah bibir di kalangan masyarakat Indonesia.
Pasalnya penangkapan tersebut terjadi secara tiba-tiba tanpa ada desas-desus apapun sebelumnya.
Edhy Prabowo beserta beberapa orang lainnya, termasuk istrinya Iis Dewi Rosita Dewi juga ditangkap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK dini hari tadi.
Baca Juga: Tak Hanya Najwa Shihab, 4 Anak Quraish Shihab Ini Ternyata Hebat dalam Bidangnya Masing-masing
Namun terlepas dari peristiwa yang menyeret nama Edhy Prabowo selaku Menteri Kelautan dan Perikanan. Ada satu hal yang dapat disoroti dari kasus tersebut.
Rupanya peristiwa penangkapan Edhy Prabowo yang baru pulang dari Amerika Serikat itu juga melibatkan nama Novel Baswedan.
Novel Baswedan diketahui turut andil menjadi salah satu Kasatgas dalam penangkapan Edhy Prabowo.
Baca Juga: Indonesia Segera Melangkah Menuju Pemulihan, Jokowi Sebut Vaksin Covid-19 akan Tiba Desember 2020
“Salah satu Kasatgas tersebut benar Novel Baswedan,” kata PLT juru bicara KPK, Ali Fikri.
Ali kemudian mengatakan bahwa penangkapan tersebut menurunkan tiga tim Kasatgas.
“Baik penyelidikan dan penyidikan termasuk juga dari JPU (Jaksa Penuntut Umum) yang ikut dalam kegiatan yang dimaksud,” terang Ali.
Baca Juga: Menteri KKP Edhy Prabowo Ditangkap KPK, Jokowi: Pemerintah Menghormati Proses Hukum di KPK
Sebelumnya diketahui Edhy Prabowo ditangkap karena dugaan korupsi penetapan izin ekspor baby lobster. Hal ini disampaikan oleh Ketua KPK, Firli Bahuri.
“Yang berssangkutan diduga terlibat korupsi dalam penetapan izin ekspor baby lobster,” terang Firli.
Hingga saat ini KPK masih dalam proses penetapan status yang menyeret nama Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo.***