Satu Bayi Orang Utan Laku Dijual Rp150 Juta, Polisi Kini Tangkap Pelaku Perdagangan Satwa Liar

28 Januari 2021, 17:35 WIB
Ilustrasi orang utan. Tim Subdit III Ditreskrimum Polda Metro Jaya berhasil mengamankan pelaku dan satwa langka yang diperjualbelikan. /pixabay/R_Winkelmann /

PR PANGANDARAN – Hewan sebagaimana patutnya memang harus dilindungi oleh manusia.

Keberadaan manusia seharusnya mampu memberikan perlindungan dan jaminan kehidupan yang layak bagi satwa dan fauna tersebut.

Namun rupanya tidak sedikit orang yang hanya memikirkan tentang keuntungan diri sendiri.

Baca Juga: Foto Tanpa Masker, Sherina Diserbu Netizen: Dulu Nasihatin Raffi Ahmad atau Permalukan Diri Sendiri?

Salah satunya adalah dengan melakukan perdagangan satwa langka di Indonesia.

Diketahui bahwa perdagangan satwa langka ini terjadi peningkatan dan tentu menuai berbagai kecaman publik.

Hal ini kemudian dibenarkan oleh Tim Subdit III Ditreskrimum Polda Metro jaya yang berhasil mengamankan pelaku.

Baca Juga: Joe Biden Hentikan Penjualan Senjata Ke Arab Saudi dan UEA, Ternyata Ini Tujuannya

"Sudah ada satu tersangka yang diamankan berinisial YI," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus, di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan.

Diketahui bahwa tersangka diamankan bersama dengan 7 binatang langka yang siap dijualnya.

"Dari tersangka YI, kami sudah mengamankan 7 binatang langka, yaitu 1 bayi  Orang Utan, 3 ekor burung Beo Nias, dan 3 Lutung Jawa," sambungnya.

Baca Juga: 'Pelawak Mungkin Tidak Tahu Hukum', Pengacara Teddy: Hak Waris Tidak Bisa Dihilangkan dan Diakali

Lebih lanjut rupanya pelaku telah berhasil menjual seekor satwa liar yang kemudian ditaksir hingga jutaan rupiah.

"Keuntungan yang didapatkan oleh tersangka dari hasil menjual satwa liar ini sekitar 1 juta sampai 10 juta rupiah," ujarnya.

Lebih lanjut diketahui menurut pendapat Direktorat Jendral Konservasi Sumberdaya Alam dan Ekosistem, Ir Wiratno mengatakan bahwa satu bayi orang utan dapat dijual hingga 150 juta rupiah.***

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler