Pernah Bersaing Merebutkan Jabatan Kepresidenan Indonesia, Alasan Prabowo Pilih Ikut Jokowi Akhirnya Terungkap

13 Juni 2021, 11:00 WIB
Potret Presiden Jokowi dan Menteri Pertahanan Prabowo. Inilah Alasan Prabowo bergabung dengan Jokowi. /Instagram/@prabowosubianto

PR PANGANDARAN - Menhan Prabowo Subianto dan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebelumnya sempat bersaing memperebutkan gelar orang nomor satu di Indonesia.

Usai ditetapkannya Jokowi menjadi presiden, Beliau rupanya menggandeng pesaingnya, Prabowo Subianto untuk maju bersama dalam kabinet pemerintahan Indonesia.

Hal ini tentu membuat masing-masing pendukung Jokowi dan Prabowo Subianto bergejolak hingga membuat mereka bertanya alasan atas tindakan keduanya.

Baca Juga: PSI Tolak Proyek Ambisius Menhan, Tsamara: Untuk Apa Rp1.700 T, Pak Prabowo?

Sebab, Presiden Jokowi dengan kebesaran hatinya justru menggandeng pesaingnya, dan Prabowo Subianto dengan kebijaksanaannya berkenan bergabung.

Hal ini tentu tidak mudah bagi kedua tokoh penting Indonesia tersebut.

Dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari YouTube Deddy Corbuzier pada Minggu, 13 Juni 2021, alasan Prabowo Subianto pilih ikut Jokowi akhirnya terungkap.

Baca Juga: Hasil Survei IndEX 2021: Prabowo Subianto Masih Unggul, Ganjar dan Ridwan Kamil Menyusul di Bursa Capres 2021

Rupanya bagi Prabowo Subianto, meski dirinya dan Presiden Jokowi sebelumnya bersaing, tidak seharusnya lantas menjadi lawan dan bermusuhan.

"Bagi saya, kita rival dalam bentuk kompetisi, apakah rival dalam kompetisi harus jadi lawan?" ujarnya.

Menhan Prabowo Subianto lantas menguraikan suatu perumpamaan dalam permasalahannya dengan Presiden Jokowi.

Baca Juga: Ucapkan Maaf Lahir Bathin, Prabowo Subianto Ditanya Netizen Soal Komentar Insiden Palestina

"Coba kita ingat saat kita di sekolah, kita menang ada kalah dalam tim sepak bola, atau adu lari, ada menang ada kalah, tapi apakah kita gebuk-gebukan (pukul-pukulan)? Ya itu adalah IQ sangat rendah menurut saya," jelasnya.

Ditambah, Menhan Prabowo Subianto dan Presiden memiliki tujuan yang sama yakni untuk mengabdikan diri demi Indonesia.

"Jadi 1, beliau ingin jadi presiden, gue ingin jadi presiden, dia mau jadi presiden untuk apa? untuk mengabdi, untuk berbakti untuk Indonesia kan? Saya juga begitu. Saya juga mau berbakti untuk Indonesia," ujarnya.

Baca Juga: Cek Fakta: Semua Terkejut, Munarman Dikabarkan Bebas Usai Dikunjungi Prabowo, Ini Faktanya

Alhasil, Menhan Prabowo Subianto dan Presiden Jokowi memilih sama-sama untuk bersatu demi Indonesia.

"Kalau mau sama-sama mengabdi untuk Indonesia, kok harus melawan, setelah selesai, dua-duanya kerja sama untuk mengabdi untuk merah putih, jadi saya belajar untuk negara," sambungnya.

Menhan Prabowo Subianto dan Deddy Corbuzier pun mengakui kebesaran hati Presiden Jokowi saat menggandeng dirinya demi Indonesia.

Baca Juga: Cek Fakta: Prabowo Disebut Bongkar Dalang Tenggelamnya KRI Nanggala 402 Gegara Rudal Cina, Ini Faktanya

"Di situ juga saya lihat, Pak Jokowi di lingkungannya pasti banyak yang nggak setuju saya jadi Menteri Pertahanan, saya yakin sih," ungkap Prabowo.

"Artinya Pak Jokowi bisa begitu, sama-sama menurunkan egonya," ujar Deddy Corbuzier.

"Ya makannya, kita untuk merah putih, kan begitu. Jadi di situ, kita kasih pelajaran," sahut Prabowo Subianto.

Baca Juga: Berduka Atas Gugurnya Patriot KRI Nanggala 402, Prabowo: Negara Berhutang Budi kepada Prajurit dan Keluarga

Oleh karenanya, Prabowo Subianto memilih maju bersama Presiden Jokowi yang disampaikannya secara langsung.

"Dua kali kan dia menang melawan saya, saya (katakan langsung), Pak saya yakin di dalam hatimu, dalam hati Bapak, merah putih, pancasila karena itu saya mendukung Bapak," tegasnya.

Banyak pendukungnya yang tak terima akan hal itu, Prabowo pun mengumpulkan dan beri penjelasan.

Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Benarkah Jokowi Copot Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas?

Prabowo Subianto menjelaskan dengan memberikan contoh cerita sejarah yang dikaguminya bahwa mereka yang bersaing tidak harus menjadi lawan dan bermusuhan karena mereka justru bisa bekerja sama demi bangsanya. ***

 

Editor: Imas Solihah

Sumber: YouTube

Tags

Terkini

Terpopuler