Network
PR PANGANDARAN - Kasus dugaan pelanggaran protokol kesehatan (prokes) Covid-19 pada acara pimpinan Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab beberapa waktu lalu masih dalam proses pemeriksaan pihak kepolisian.
Seperti tak bosan dengan kasus tersebut, insiden kerumunan serupa lagi-lagi terjadi dengan melibatkan ribuan orang.
Baru-bari ini publik dikagetkan dengan tersebarnya video di media sosial yang menjadi viral, memperlihatkan kerumunan massa dalam sebuah acara perayaan Haul Syekh Abdul Qadir Jailani.
Baca Juga: IHGS Kembali Anjlok di Awal Pekan, Analis Sebut Dipicu Kekhawatiran Lonjakan Kasus Covid-19
Acara yang digelar di Pondok Pesantren Istiqlaliyyah, Kampung Cilongok, Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang berlangsung pada Minggu, 29 November 2020 kemarin.
Dalam salah satu video yang tersebar di media sosial Twitter, massa yang menghadiri haul akbar tersebut tampak membeludak dan terpantau tidak menerapkan protokol kesehatan berupa menjaga jarak. Banyak pula di antaranya tidak mengenakan masker.
"Ini acara Haul Syekh Abdul Qodir Jaelani di Tangerang, Banten pada 29 November 2020.
Mau tanya apakah Kapolda dan Kapolres akan juga di copot? Dan apakah gubernur & wakil gubernur juga akan dipanggil?
@mohmahfudmd @DivHumas_Polri @Kiyai_MarufAmin @jokowi," kata salah satu akun dalam keterangan unggahan videonya, seperti dilansir Pangandaran.Pikiran-Rakyat.com dari akun Twitter @HasbyYusuf pada Minggu, 29 November 2020.
Baca Juga: FPI Sindir Polisi Buntut Pembubaran Ribuan Jemaah Syekh Abdul Jaelini: Semoga Ga Ada Copot Mencopot
Melihat kenyataan tersebut, petugas gabungan Polresta Tangerang, Kodim 0510/Tigarakasa, dan Satpol PP Kota Tangerang terpaksa membubarkan massa acara haul.
Langkah pembubaran dipimpin langsung oleh Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradu beserta Dandim 0510/Tigaraksa, Letkol Inf Bangun Siregar.
Artikel Rekomendasi