PR PANGANDARAN - Baru-baru ini warganet digegerkan dengan beredarnya sebuah video yang menyampaikan pesan penolakan terhadap vaksin Covid-19.
Pesan menolak vaksinasi Covid-19 itu dibuat oleh oknum tenaga medis melalui sebaran unggahan video di media sosial TikTok.
Diketahui, video yang sempat viral di dunia maya itu dibuat oleh tenaga medis yang terdiri dari perawat dan dokter.
Baca Juga: Sriwijaya SJ 182 Berusia 26 Tahun, Seberapa Bahaya Pesawat Tua? Kapten Vincent Raditya Buka Suara
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil atau yang lebih akrab disapa Kang Emil kemudian menengur oknum tenaga medis itu.
Berdasarkan hasil penelusuran, oknum tersebut mengaku hanya main-main dan tak ada niatan untuk membuat kegaduhan.
"Saya sudah telusuri, itu main-main, main TikTok. Setelah ditelusuri, tidak diniatkan," kata Kang Emil di Bandung, seperti dilansir PikiranRakyat-Pangandaran.com dari laman Antara pada Senin, 11 Januari 2021.
Baca Juga: Tipu Lembaga Keuangan, Perawat Florida Habiskan Rp5 Miliar untuk Kebutuhan Pribadi
Namun, Kang Emil memandang bahwa tindakan itu tak pantas dilakukan oleh seorang tenaga medis. Terlebih hal yang dijadikan bahan main-main itu adalah isu sensitif.
Menurut Kang Emil, niatan sekadar main-main bila isunya sensitif malah berpotensi menimbulkan kesalahpahaman dan bahkan kekacauan.
Artikel Rekomendasi