Biaya Perawatan Covid-19 Mahal, dr. Tirta: Teman Saya Habiskan Rp640 juta, Sekarang Pusing

- 24 Januari 2021, 21:22 WIB
dr. Tirta menyatakan vaksin tidak meredakan penularan Covid-19, karena hanya meringankan gejala, seperti dalam bincang dengan Ashanty 'Asix'
dr. Tirta menyatakan vaksin tidak meredakan penularan Covid-19, karena hanya meringankan gejala, seperti dalam bincang dengan Ashanty 'Asix' //Youtube/TheHermansyah A6

“Perawatan covid di Indonesia tuh gratis, tapi temen saya gak punya asuransi, dia dirawat di salah satu rumah sakit swasta, Rp640 juta biayanya. Punya uang? Mau nabung 640 juta dihabiskan untuk perawatan kesehatan? Itulah,” ujarnya sambil mengingatkan.

Baca Juga: Ngaku Miliki 3 Anak dari Suaminya yang Ular, Mbak You: seperti Manusia Cuma Matanya Kuning dan Punya Taring

Mahalnya biaya ini berdasarkan obat yang juga didatangkan dari luar negeri dan biaya mahal dan bukan dirawat di rumah sakit rujukan.

“Karena obatnya belum ditemukan obat covid, adanya obat  meringankan gejala, menambahkan imun, dan itu mahal-mahal semua. obatnya dari luar,” ujarnya.

Ia melanjutkan, “Belum lagi terapi plasma konvalesen, nah itu yang kita bilang kalo pemerintah nanggung di rumah sakit rujukan gratis. Tapi orang ini mau di rumah sakit swasta, bret 640 juta.udah sekarang pusing telpon terus. ‘Tirta gimana’. Lah kau yang pilih swasta, ya itu bergantung sama asuransimu, kuat gak.”

Baca Juga: Rindu Event di Tengah Pandemi, dr. Tirta: Gue Pengen Covid-19 Kelar dan Bisnis Bisa Jalan Lagi!

“Kalo temen saya (lagi) ada yang Rp340 juta (biayanya) di sebuah rumah sakit swasta juga, ketanggung sama asuransi. Makanya ini kita bilang bukan masalah bisnis covid,” ujarnya.

Ia pun mengingatkan bahwa saat ini kasus covid di Indonesia hampir mencapai satu juta dan harus ditangani dengan vaksinasi segera untuk menciptakan herd immunity.

Ia pun tetap memberi peringatan pada yang sudah divaksin agar tetap memenuhi protokol kesehatan karena masih dapat terpapa virus meski gejalanya ringan. Kekebalan maksimal terjadi jika sudah melakukan suntik dua kali.

Baca Juga: Menkes Positif Covid-19 Gegara Ramuan Ajaib, Sri Lanka Langsung Impor Vaksin

Halaman:

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: YouTube Sobat Dosen


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah