KSAL Yudo Margono: KRI Nanggala-402 Terbelah Tiga Bagian di Kedalaman 838 Meter

- 25 April 2021, 20:11 WIB
KSAL Yudo Margono sebut KRI Nanggala-402 Terbelah Tiga Bagian di Kedalaman 838 Meter
KSAL Yudo Margono sebut KRI Nanggala-402 Terbelah Tiga Bagian di Kedalaman 838 Meter /Tangkap layar kanal YouTube/Puspen TNI

PR PANGANDARAN- Tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala-402 sudah membuahkan hasil. Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono mengungkapkan soal keberadaan KRI Nanggala-402.

KRI Rigel berhasil mendeteksi kontak signifikan keberadaan KRI Nanggala-402 di titik tenggelamnya kapal selam di kedalaman 800 meter.

"Pada hari ini, Minggu 25 April 2021, pukul 01.00 Wita, dimana KRI Rigel yang sedang melaksanakan multibeam echo sounder, telah melaksanakan kontak signifikan di sekitar datum, atau di lokasi tenggelamnya KRI Nanggala-402 pertama kali diketahui," ujar KSAL Yudo Margono di Badung, Bali, Minggu, 25 April 2021.

Baca Juga: Bocoran Preman Pensiun 5 Senin, 26 April 2021: Gawat! Bang Edi Ingin Kuasai Pasar

Yudo Margono menjelaskan, ROV milik KRI Rigel hanya mampu di kedalaman 800 meter, maka informasi kontak bawah laut dari KRI Rigel itu ditindaklanjuti kapal MV Swift Rescue milik Singapura, dengan menurunkan ROV pada pukul 07.37 Wita.

Kemudian, kata dia, pukul 09.04 Wita, ROV Singapura mendapat kontak visual pada posisi 07 derajat 48 menit 56 detik Selatan dan 114 derajat 51 menit 20 detik Timur.

KRI Nanggala-402 ditemukan 1.500 yard sebelah Selatan dari tempat pertama kali dilaporkan tenggalam pada kedalaman 838 meter.

Baca Juga: Panglima TNI Nyatakan 53 Prajurit Hiu Kencana KRI Nanggala-402 Dinyatakan Gugur

"Ini terdapat bagian-bagian dari KRI Nanggala. Jadi disana KRI Nanggala terbelah menjadi tiga bagian," papar KSAL yudo Margono.

Dia mengatakan, penemuan bagian KRI Nanggala-402 tersebut di antaranya, badan kapal, kemudi vertikal belakang, jangkar, bagian luar badan tekan, kemudi selam timbul, bagian kapal yang lain, termasuk baju keselamatan awak kapal MK 11.

Kemudian, beberapa bagian ditemukan berserakan di bawah laut.

"Dari kedalaman 838 meter seperti ini sangat kecil kemungkinan awak KRI Nanggala bisa diselamatkan, ungkap Yudo Margono.***

 

Editor: Nur Annisa


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x