PR PANGANDARAN - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) terus melakukan pemeriksaan terhadap mutasi Covid-19 yang diduga dibawa pendatang dari India.
Dalam hal ini, pemeriksaan mutasi Covid-19 dari pendatang India ditangani serius oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.
"Kami sedang melakukan pemeriksaan whole genome sequencing (pengurutan keseluruhan genom) dari sejumlah warga negara India yang terkonfirmasi positif Covid-19. Mungkin Jumat depan hasilnya," ungkap Juru Bicara Covid-19 Kemenkes Siti Nadia Tarmizi, Selasa, 27 April 2021.
Menurut Siti, pengurutan keseluruhan genom diperiksa oleh Balitbangkes bekerja sama dengan 17 laboratorium di Indonesia. Kemenkes mengonfirmasi 12 dari total 127 warga negara India yang melakukan perjalanan ke Indonesia dinyatakan positif mengidap Covid-19.
Sejumlah pihak terkait tengah bersiap mengantisipasi dengan masuknya varian baru Covid-19 dari sejumlah negara di antaranya B117 dari Inggris, B1351 dari Afrika Selatan, P1 dari Brazil, serta varian baru dari India B1617 yang diperkirakan cepat menular dan berbahaya.
Kondisi ini memunculkan kekhawatiran akan terjadinya lonjakan kasus yang sangat tinggi secara global, sehingga mendorong pemerintah untuk melakukan pencegahan.
Baca Juga: Kisruh Rumah Tangganya Disebut Settingan oleh Denny Darko, Sule Meradang: Ini Sangat Keji Sekali
Sebelumnya, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyampaikan gelombang kasus di India dipengaruhi mutasi virus dan pelonggaran lockdown.
Menkes mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk lebih waspada dengan segera melakukan vaksinasi di tempat yang disediakan pemerintah dan menerapkan protokol kesehatan.***
Artikel Rekomendasi