Sambut New Normal, Indonesia Malah Pijak Urutan ke-34 Terinfeksi dan Ke-22 Kematian Covid-19 Dunia

PR PANGANDARAN - Wacana New Normal atau Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) akan segera diterapkan pemerintah Indonesia dengan sejumlah protokol kesehatan yang menyertainnya.

Hal ini karena pemerintah ingin menjaga kestabilan ekonomi yang sempat anjlok akibat Covid-19.

Kendati demikian, angka infeksi dan kematian akibat Covid-19 masih dilaporkan mengalami peningkatan setiap harinya.

Baca Juga: PSBB Berakhir dan AKB Diterapkan, JK: Ingat Sila Pertama, Rumah Ibadah Dibuka Duluan dibanding Mall

Berdasarkan pantauan PikiranRakyat-Pangandaran.com dari statistik Johns Hopkins University Medicine, Indonesia menempati urutan ke-34 kasus sebaran Covid-19 secara global.

Posisi ke-34 itu diperoleh usai menggeser beberapa negara dari 188 yang telah dilaporkan terpapar Covid-19.

Berdasarkan laman resmi Johns Hopkins University Medicine, Jumat, pukul 04.33 waktu setempat tercatat konfirmasi COVID-19 di Indonesia sebanyak 28.818 kasus.

 Baca Juga: Video Klip 'Kekeyi Bukan Boneka' Dihapus, Rinni: 'Take Down' YouTube Catut Nama dan Judul Lagu Aku

Angka tersebut turut menyumbang 0,43 persen dari total kasus secara global yang mencapai 6.589.090 positif Covid-19.

Sementara itu, untuk angka kematian di Tanah Air mencapai 1.721 jiwa atau setara 0,44 persen dari angka kematian secara global yakni 388.499 jiwa.