Komunisme Tak Mudah Dibunuh, Din: Penganut PKI Sengaja Teriakkan 'PKI Tak Bangkit' agar Kita Lengah

- 8 Juni 2020, 12:45 WIB
KETUA Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Din Syamsudin memberi anjuran kepada umat Islam untuk mengganti Shalat Jumat dengan Shalat Dzuhur di rumah, Jakarta, Jumat 20 Maret 2020.*
KETUA Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Din Syamsudin memberi anjuran kepada umat Islam untuk mengganti Shalat Jumat dengan Shalat Dzuhur di rumah, Jakarta, Jumat 20 Maret 2020.* /ANTARA/

Terlebih lagi jika ideologi itu dalam perjalanan sejarah pernah mengalami antraksi yang fatal.

Baca Juga: Curhat Sana Sini di YouTube Para Artis, Pakar Ekspresi Ungkap Kekeyi Tak Selugu yang Dicitrakan

Artikel ini pernah tayang di ringtimesbanyuwangi.pikiran-rakyat.com dengan judul Din Syamsuddin: Pendukung PKI Sengaja Dengungkan 'PKI Tidak Bangkit Lagi' agar Kita Lengah

“Apalagi dalam perjalanan sejarah ideologi tersebut mengalami kefatalan, antraksi yang fatal, terutama ketika mereka memberontak, ketika mereka melakukan kudeta umpamanya,

"Dan kemudian terkalahkan, dibasmikan, terberantaskan, maka secara psikologis sangat mungkin pada diri generasi penerus menyimpan dendam dan kemudian melakukan upaya-upaya untuk balas dendam,” terang Din.

Untuk itu, Din mengingatkan agar semua pihak tidak boleh lengah.

Baca Juga: Tak Kuat Menahan Gejolak Panas di Perut, Pria di Cimahi Nekat Loncat ke Sumur Sedalam 12 Meter

Selain itu, kewaspadaan terharap ideologi yang bertentangan dengan agama dan bertentangan dengan nilai nilai dasar ke-Indonesia-an yakni Pancasila dan UUD 1945 harus ditingkatkan.

“Sebuah ideologi akan mudah tersebar jika ada dukungan politik, dukungan negara,” tegasnya.***(Dian Effendi)

Halaman:

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: Ringtimes Banyuwangi (PRMN)


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x