Diperiksa 10 Jam, Anji Mengaku Dirinya Mewawancarai Hadi Pranoto dan Beberapa Pertanyaan Lain

- 11 Agustus 2020, 21:13 WIB
Anji saat berikan keterangan usai diperiksa. (Foto ; PMJ/Fjr).
Anji saat berikan keterangan usai diperiksa. (Foto ; PMJ/Fjr). /

PR PANGANDARAN - Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya telah melakukan pemeriksaan terhadap musisi sekaligus Youtubers, Erdian Aji Prihartanto alias Anji.

Anji berurusan dengan polisi akibat dugaan menyebarkan berita bohong atau hoaks dalam sebuah video bersama Hadi Pranoto, perihal penemuan obat virus Corona atau Covid-19, pada Senin (10 Agustus 2020) kemarin. 

Menurut Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus dalam pemeriksaan tersebut Anji mengakui beberapa hal yang ditanyakan oleh penyidik.

Baca Juga: Tegas, Direktur Pendidikan Vokasi Bantah Lulusan SMK Penyumbang Angka Pengangguran Terbesar

Salah satunya kata Yusri, Anji mengakui bahwa dirinya memang mewawancarai Hadi Pranoto di Lampung. 

"Anji diperiksa 10 jam lamanya, ada 45 pertanyaan yang diajukan. Ada beberapa poin penting yang disampaikan," ujar Yusri kepada wartawan, Selasa (11/08/2020). 

"Dia (Anji) juga mengakui bahwa akun Youtube Dunia Manji itu miliknya sendiri dan dia juga mengakui bahwa telah mewawancarai HP (Hadi Pranoto) di Pulau Tegal Mas, Lampung," tambahnya. 

Baca Juga: Ternyata Bandung Punya 5 Spot Foto Prewedding yang Ramah Dikantong, Braga Salah Satunya

Sebagaimana diketahui, Anji diperiksa polisi terkait kasus dugaan menyebarkan berita bohong atau hoaks dalam sebuah video dengan Hadi Pranoto perihal penemuan obat virus Corona atau Covid-19.

Pemeriksaan yang berjalan selama 10 jam sejak pukul 10.30 WIB itu, Anji dicecar 45 pertanyaan.

Pemeriksaan itu sendiri berawal dari Ketua Umum Cyber Indonesia, Muannas Alaidid yang melaporkan Anji dan Hadi Pranoto ke Polda Metro Jaya, Senin (3 Agustus 2020) lalu.

Baca Juga: Viral! Ikan Mas Seberat 15 Kilogram Ditemukan di Danau Toba, Netizen Suruh Melepaskannya

Muannas menilai, video tersebut itu terindikasi memuat informasi bohong perihal penemuan obat virus Corona atau Covid-19.

Meski demikian, Yusri tak bisa menjabarkan secara rinci tentang apa saja yang ditanyakan pada Anji karena masuk dalam materi penyelidikan.

Namun, Anji mengakui kalau dia melakukan wawancara itu dengan maksud membantu masyarakat di tengah pandemi Covid-19.

Baca Juga: Untuk Kalian yang Sering Mengalami Mimpi Buruk, Ternyata Ini Pemicu dan Alasannya

"Pada intinya dia mengetahui obat tersebut, untuk membantu masyarakat di tengah pandemi Covid-19 seperti saat ini," pungkasnya.***

Editor: Evi Sapitri

Sumber: RRI


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah