Network
PR PANGANDARAN – Pemerintah sudah menetapkan jika Pilkada 2020 tetap akan dilaksanakan pada Desember nanti.
Gibran Rakabuming Raka yang menjadi salah satu kandidat Wali Kota Solo sudah mulai melakukan kampanye.
Kampanye yang dia lakukan yaitu secara daring dengan menggunakan virtual box yang mengelilingi kampung sehingga akan mengurangi kerumunan di masa pandemi.
Baca Juga: [LINK LIVE STREAMING] Chelsea vs Crystal Palace dan Jadwal Liga Inggris Pekan Ini
Melalui tayangan pada kanal YouTube Najwa Shihab yang ditayangkan pada Kamis, 1 Oktober 2020, Gibran menjelaskan mengenai kesiapannya menjadi Wali Kota Solo.
Pada 2018, Gibran mengatakan jika dirinya memang tertarik untuk terjun ke dunia politik tapi bukan untuk waktu dekat, dia membutuhkan waktu sekitar 20 tahun untuk mengikuti jejak Ayahnya.
Najwa Shihab selaku pemandu acara bertanya apa alasan Gibran tiba-tiba berubah pikiran, karena putra sulung presiden RI itu sebelumnya ingin fokus menjadi pengusaha.
Baca Juga: Kakus dan Septic Tank Menjadi Over Prestasi Fisik Kedua TMMD Reguler Brebes
“Tidak ada yang berubah, niat saya masih sama. Dulu saya jadi pengusaha itu niatnya agar saya bisa bermanfaat untuk orang banyak. Sekarang saya masuk ke politik, niatnya masih sama. Niat saya adalah agar bisa bermanfaat untuk orang yang lebih banyak lagi,” ucapnya.
“Kalau time frame dipercepat, mungkin karena saya sudah merasa siap sekarang,” lanjutnya.
Lebih lanjut, Najwa mempertanyakan apakah keputusan Gibran untuk cepat terjun ke dunia politik ini ada dorongan atau perintah langsung dari Jokowi.
Baca Juga: Update Corona di Indonesia Sabtu, 3 Oktober 2020: Positif Harian 4.007 Kasus, Sembuh 3.712 Pasien
Gibran memaparkan tidak ada dorongan dari siapapun, dia terjun ke dunia politik murni karena keinginannya sendiri.
“Ngga ada perintah, ini murni keinginan saya sendiri. Ya karena itu tadi, saya sudah merasa siap mbak. Itu saja,” tuturnya.
Dia juga menyangkal anggapan banyak orang jika dirinya dimudahkan untuk melaju menjadi walikota Solo.
Baca Juga: Rachel Maryam Dikabarkan Koma Usai Melahirkan, Sang Adik Angkat Bicara: Tidak Benar!
Menurutnya, dia melalui semua proses dan memenuhi persyaratan yang ada.
Mengenai kenapa dirinya yang direkomendasikan oleh partai, bukan haknya untuk menjawab karena itu sudah menjadi keputusan ketua partai.
Dia menambahkan elektabilitasnya pada awal 2020 sebesar 13 persen tapi karena usahanya pada Juli menjadi 55 persen.
Baca Juga: 14 Prediksi The Simpsons yang Jadi Nyata, Mulai Ikan Bermata Tiga hingga Autocorrect Smartphone
Jawaban Gibran saat menjawab pertanyaan dari Najwa Shihab ini menarik perhatian banyak netizen, banyak dari mereka yang memberikan komentar sinis.
“Astaghfirullah. Kok gak nyambung, yang ditanya apa yang dijawab apa,” ucap akun Dwi Rosita.
“Pandemi belum selesai, masa sudah mikir pemilu,” kata akun Anton Ginanjar Ali.
Baca Juga: Unggah Foto Cium Bibir Sang Anak, Jessica Iskandar Dihujat Netizen: Gak Pantes! Kan Bisa di Kening
“Saya mau tahu yang orang Solo asli bagaimana perasaannya ya,” ujar akun Mbakyu Vidio.
“Pertimbangan maju Pilkada hanya karena elektabilitas yang tinggi, bukan karena kapasitas politik yang baik, sungguh luar biasa the power of father,” tutur akun Ismail Jailani.
Untuk melangkah maju menjadi Wali Kota Solo nanti, Gibran akan berpasangan dengan Teguh.
***
Selengkapnya cek YouTube Pikiran Rakyat
Artikel Rekomendasi