16 Oktober Diperingati sebagai Hari Pangan Sedunia, Bagaimana Kondisi Pangan di Era Pandemi?

- 17 Oktober 2020, 13:15 WIB
Hari Pangan Sedunia 2020
Hari Pangan Sedunia 2020 /IG : @kementrianpertanian

PR PANGANDARAN –  Kemarin 16 Oktober 2020 merupakan hari pangan sedunia. Hari pangan sedunia ini ditetapkan sesuai dengan berdirinya organisasi pangan dan pertanian atau FAO di bawah Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) pada 16 Oktober tahun 1945.

Hari pangan sedunia diperingati dalam rangka meningkatkan tingkat produksi dan mendukung ketahanan pangan di dunia.

Ketahanan pangan sendiri memiliki dua kata kunci penting yaitu ketersediaan pangan yang cukup dan merata serta akses.

Baca Juga: UU Cipta Kerja Tuai Pujian dari Bank Dunia, Presiden Jokowi Langsung Beri Apresiasi

Dirangkum oleh PikiranRakyat-pangandaran.com dari berbagai sumber, Dr. Susanawati, SP., MP, dosen Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), mengatakan jika mengidentifikasi dari kedua poin tersebut, ketahanan pangan Indonesia secara umum dapat dikatakan sedang terganggu.

Karena dalam masa pandemi ini pemerintah telah memberlakukan kebijakan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) di beberapa daerah, masyarakat juga diminta untuk mengurangi kontak fisik dan melakukan pekerjaan dari rumah. Hal ini dapat berpengaruh pada produksi, distribusi, dan juga konsumsi pangan.

Sarana untuk melakukan distribusi pangan menjadi terbatas sehingga terjadi kurangnya produktivitas pangan. Selain itu, dengan pola hidup masyarakat yang berubah, otomatis permintaan masyarakat sebagai konsumen pangan juga berubah.

Baca Juga: Kekurangan Personel, Depok Buka Rekrutmen Relawan Pemulasaraan Jenazah Pasien Covid-19

Hal ini dapat mengakibatkan perubahan harga-harga pada produk pangan. Salah satu contoh nyata yang dapat dilihat adalah ketika kebanyakan restoran dan kafe ditutup, maka permintaan bahan pangan pun menurun.

Halaman:

Editor: Nur Annisa


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah