'Indonesia Kehilangan Sosok Pembina Umat', Menag Terpukul atas Kepergian Pimpinan Gontor

- 22 Oktober 2020, 18:10 WIB
Pimpinan Gontor KH Abdullah Syukri Zarkasyi (Tengah) meninggal dunia
Pimpinan Gontor KH Abdullah Syukri Zarkasyi (Tengah) meninggal dunia /Sumber: Website gontor.ac.id/

PR PANGANDARAN – Salah satu tokoh besar pesantren yakni DR. KH. Abdullah Syukri Zarkasji wafat pada Rabu, 21 Oktober 2020 kemarin pukul 15.50 WIB di Gontor Ponorogo.

Kabar wafatnya DR. KH. Abdullah Syukri Zarkasji yang merupakan Pimpinan Pondok Modern Drussalam Gontor tersebut menyisakan luka mendalam bagi kebanyakan orang.

Selain para santri yang mondok dan diasuh langsung DR. KH. Abdullah Syukri Zarkasji di Gontor, luka mendalam juga dirasakan Menteri Agama Fachrul Razi.

Baca Juga: Dukung LGBT, Paus Fransiskus: Homoseksual Anak-anak Tuhan, Punya Hak Memiliki Keluarga

Atas nama Kementerian Agama, pada Rabu, 21 Oktober 2020 Menag Fachrul Razi menyampaikan duka dan belasungkawa atas wafatnya tokoh yang sangat istiqomah membina umat.

"Indonesia kehilangan tokoh pendidikan dan sosok yang sangat istiqamah membina umat," ujarnya.

"Rasa duka ini makin dalam seiring wafatnya sejumlah tokoh dan pengasuh pesantren dalam beberapa bulan terakhir ini," lanjut Menag.

Baca Juga: Telkomsel Bikin Challenge Berhadiah Rp2,5 Juta Peringati Sumpah Pemuda, Ini Syarat dan Ketentuannya!

Menag menyatakan, DR. KH. Abdullah Syukri Zarkasji merupakan teladan bagi banyak umat. Menurutnya, Almarhum telah meniggalkan banyak legacy (peninggalan).

Para santri Gontor yang saat ini banyak berkiprah dalam berbagai bidang adalah generasi penerus yang diharapkan dapat meneruskan nilai perjuangan Almarhum.

"Legacy almarhum sangat banyak. Alumni Gontor yang berkhidmah di berbagai bidang adalah bukti nyata keberhasilan perjuangannya. Saya berharap generasi muda bisa  belajar kearifan dan keistiqamahannya,” ungkapnya.

Baca Juga: Kenang Perjuangan Santri Lawan Penjajah Belanda hingga Resolusi Jihad, Menag: Selamat Hari Santri

Walaupun berhalangan hadir saat proses pemakaman Almarhum, namun Menag telah meminta Kakawanwil Kemenag Jawa Timur untuk hadir mewakili dirinya.

KH Abdullah Syukri Zarkasji lahir di Gontor,19 September 1942. Lulus Kulliyatu-l-Mu’allimin Al-Islamiyah (KMI) Pondok Modern Darussalam Gontor pada 1960, Abdullah muda melanjutkan pendidikan di IAIN Syarif Hidayatullah, Jakarta hingga mencapai gelar Sarjana Muda tahun 1965.

KH Abdullah Syukri Zarkasji melanjutkan kuliah S1 dan S2 di Al Azhar University Cairo, Mesir hingga tahun 1978.

Baca Juga: ShopeePay Perkuat Keamanan Akun Pengguna dengan Rekognisi Wajah dan Sidik Jari

Kemudian, pada tahun 2005 KH Abdullah Syukri Zarkasji mendapat gelar Doctor Honoris Causa dari Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Jakarta.

Diketahui sebelumnya, selain menjadi pemimpin Pondok Modern Drussalam Gontor, KH Abdullah Syukri Zarkasji juga pernah menjadi Ketua Badan Silaturahmi Pondok Pesatren Jawa Timur.

Pernah juga menjadi Ketua Forum Silaturahmi Umat Islam Ponorogo, Ketua Majelis Pertimbangan Pendidikan dan Pengajaran Agama (MP3A) Kementerian Agama, dan Dewan Penasehat Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat. ***

 

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: Kementerian Agama Republik Indonesia


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x