Ngamuk di Olimpiade Tokyo, Petenis Ranking 1 Dunia Rusak dan Lempar Raket ke Penonton: Berantakan!

1 Agustus 2021, 18:35 WIB
Petenis ranking 1 dunia Novak ngamuk dan lempar raket di Olimpiade Tokyo 2020. /Foto: REUTERS/TOBY MELVILLE/

PR PANGANDARAN - Perhelatan Olimpiade Tokyo 2020 sempat diwarnai aksi petenis ranking 1 dunia, Novak Djokovic yang ngamuk dengan rusak dan lempar raket ke arah penonton.

Petenis ranking 1 dunia asal Serbia itu ngamuk dengan rusak dan lempar raket ke arah penonton lantaran dirinya frustasi usai gagal meraih medali perunggu.

Aksi rusak dan lempar raket ke arah penonton di Olimpiade Tokyo 2020 dilakukan petenis ranking 1 dunia itu di lapangan saat bertanding.

Baca Juga: Pria Ini Pakai Kostum 'Hantu Pontianak' Saat Divaksin Covid-19 di Malaysia, Videonya Viral di Facebook

Bukan cuma medali emas, petenis ranking 1 dunia, Novak Djokovic bahkan gagal meraih medali perunggu di Olimpiade Tokyo 2020.

Petenis asal Serbia itu takluk dengan 6-4, 6-7, 6-3 dari petenis Spanyol, Pablo Carreno Busta pada pertandingan Sabtu, 31 Juli 2021 lalu.

Sebelumnya, celah Novak Djokovic memenangkan edali emas tertutup usai kalah di semifinal saat melawan petenis Jerman, Alexander Zverev.

Baca Juga: Diminta Netizen Rujuk dengan Tsania Marwa, Suara Atalarik Syach Meninggi: Jangan Bodoh

Kegagalan ini mengakhiri rekor 22 kemenangan berturut-turut yang membuat dirinya diperhitungkan sebagai petenis andal dunia.

Perihal kekalahan itu, petenis rangking 1 dunia ini mengatakan kalau dirinya tidak dapat lagi bersikap positif.

"Saya merasa sangat buruk sekarang. Saya tidak bisa bersikap positif sekarang," kata Novak Djokovic, seperti dilansir PikiranRakyat-Pangandaran.com dari laman Republican World pada Sabtu, 31 Juli 2021.

Baca Juga: Diminta Netizen Rujuk dengan Tsania Marwa, Suara Atalarik Syach Meninggi: Jangan Bodoh

Tanpa diduga-duga, Novak Djokovic yang tengah ngamuk itu melempar dan menghancurkan raketnya saat bertanding.

Situasi perebutan medali perunggu Olimpiade Tokyo antara Novak Djokovic dan Pablo Carreno Busta menjadi buruk saat petenis Serbia itu kehilangan kesabarannya.

Mula-mula, usak kehilangan satu poin, petenis nomor satu dunia itu melemparkan raketnya ke arah penonton.

Baca Juga: Ngaku Kecewa Usai Kalah dari Chen Long, Ginting Soal Medali Olimpiade Tokyo: Ini Sangat Berarti bagi Saya...

Tak sampai di situ, di set ketiga saat dirinya tertinggal 3-0, Djokovic memukul net hingga menghancurkan raketnya.

Menurut Novak Djokovic, ketika itu permainannya sangat berantakan dan tak dapat mengungguli lawan mainnya.

"Servis saya turun drastis. Saya tidak mendapatkan poin dari keunggulan 3-2 di set kedua. Permainan saya berantakan," ungkapnya.

Baca Juga: Kris Wu eks EXO Ditangkap Polisi Tiongkok hingga Terancam Dieksekusi, K-Netz: Jadi Dia Mati?

Meski begitu, dirinya mengakui kemenangan lawan mainnya itu yang dapat menampilkan permainan terbaik.

"Saya harus memberinya pujian karena membalikkan pertandingan. Dia melakukan servis dengan sangat baik. terlalu banyak terlihat pada servis kedua," tuturnya.

Seperti diketahui, ini bukan pertama kalinya juara Grand Slam 20 kali itu melampiaskan rasa frustrasinya di lapangan.

Sebelumnya, ketika AS Terbuka 2020, dia pernah didiskualifikasi usai ngamuk dan memukul bola hingga tanpa sengaja mengenai leher hakim garis.***

Editor: Nur Annisa

Sumber: Republic World

Tags

Terkini

Terpopuler