Dua Wakil Indonesia Gugur, Kedudukan 2-2. Shesar Hiren Rhustavito Menjadi Harapan Terakhir Indonesia

PANGANDARAN TALK --  Untuk memantapkan kemenangan di babak semifinal Thomas Uber Cup 2022, Indonesia harus memenangkan minimal satu pertandingan lagi.

Kini, beban ada di pundak Shesar Hiren Rhustavito alias Vito yang sudah bisa bermain game tunggal Jepang Kodai Naraoka. 

Setelah berhasil mencuri dua poin atas tim putra Jepang, Jonatan Christie gagal mengikuti jejak kedua rekannya karena harus bermain takluk dua sekaligus dari wakil Jepang Kenta Nishimoto.

Di game pertama, Jonatan Christie tampil lebih unggul dari tunggal putra Jepang Kenta Nishimoto dengan selisih angka yang sangat tipis. 

Kejar mengejar angka yang terjadi dari awal hingga akhir permainan pertama maupun kedua saat Jonatan Christie melawan wakil Jepang.

Baca Juga: Tak Mau Ketinggalan, Pasangan Ganda Putra Indonesia Mohammad Ahsan dan Kevin Sanjaya Kembali Curi Poin

Namun akhirnya Jonatan Christie harus takluk dan mengakui kekalahan saat tumbang 22-20 dan 13-21 dari Kenta Nishimoto.

Dilihat dari rangking, Jonatan Christie unggul dengan posisi di 8 terbaik sedangkan Kenta Nishimoto berada di posisi 20.

Namun permainan permainan adalah apapun yang bisa terjadi.

Untuk membalas kekalahan Jonatan Christie, ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Rian Ardianto bersiap melawan Akira Koga/Yuta Watanabe.

Baca Juga: TES PSIKOLOGI: Begini Cara Mudah Menerawang Masa Depan Anda, Bongkar Semua dengan Cara yang Sederhana Ini

Awal game pertama jual beli serangan telah terjadi dari kedua ganda putra ini. Pasangan Jepang mampu mengontrol permainan dengan baik.

Meskipun tertinggal cukup jauh di game pertama ini, namun usaha Fajar Alfian/Rian Ardianto dapat membuat pasangan Jepang terengah-engah.

Hingga akhir game pertama, pasangan Jepang unggul atas pasangan Indonesia Fajar Alfian/Rian Ardianto 14-21.

Namun digame ke dua, pasangan Fajar Alfian/Rian Ardianto dapat membalikan kedudukan atas pasangan Jepang dengan perolehan angka 21-13.

Baca Juga: Media Vietnam Kembali Soroti Ronaldo Kwateh, Kali Ini Dituding Sedih Terkait Tandangan Penalti

Rubber game dilakukan kedua pasangan ganda putra untuk memenangkan permainan kali ini.

Baik pasangan Indonesia maupun Jepang, sama-sama bermain agresif. Kejar mengejar angka masih terjadi hingga pertengahan game ketiga ini.

Namun apa daya, Alfian/Rian Ardianto harus mengakui kemampuan ganda putra Akira Koga/Yuta Watanabe dengan perolehan angka Jepang 18-21.

Dengan kemenangan didua pertandingan terakhir, maka Jepang dapat menyamakan kedudukan 2-2.

Artinya, Shesar Hiren Rhustavito harus kembali bertanding melawan wakil Jepang Kodai Naraoka.***