Dididik Pelatih Indonesia, Kevin Cordon si Kuda Hitam Ternyata Latihan di Gereja demi Olimpiade Tokyo 2020

- 2 Agustus 2021, 20:15 WIB
Pebulu tangkis Guatemala, Kevin Cordon, memang gagal ke final tunggal putra Olimpiade Tokyo. Tapi, dia mengukir sejarah sebagai atlet Amerika Latin pertama yang lolos ke semifinal.
Pebulu tangkis Guatemala, Kevin Cordon, memang gagal ke final tunggal putra Olimpiade Tokyo. Tapi, dia mengukir sejarah sebagai atlet Amerika Latin pertama yang lolos ke semifinal. /Twitter @Reuters

Gabbriel menulis cuitan dalam bahasa Spanyol dengan mengungkapkan bahwa perjuangan Kevin Cordon tidaklah mudah.

Sang kuda hitam ini mendapat pelatihan sejak satu tahun lalu di gereja di Zacapa, Guatemala.

Baca Juga: 6 Link Twibbon Ucapan Selamat untuk Greysia-Apriyani yang Raih Emas di Olimpiade Tokyo 2020

Selain itu, pemuka agama membukakan pintu tanpa meminta balasan apapun dari sang atlet.

"Sejak Agustus 2020, Kevin Cordón berlatih di aula paroki Iglesia San Francisco d Asís, La Unión, Zacapa. Imam memberinya izin tanpa meminta imbalan apa pun," ujarnya.

Akan tetapi, siapa sangka, ternyata hal ini menghasilkan sesuatu yang luar biasa hari ini.

Baca Juga: Hasil Badminton Olimpiade Tokyo: Ginting Ikuti Greysia/Apriyani, Indonesia Punya Medali Emas dan Perunggu

"Gerakan tidak tertarik 'kecil' yang menghasilkan buah BESAR hari ini. Kevin ke semifinal! #Badminton#Tokyo20," ujarnya.

Meski gereja tak meminta apapun darinya, Kevin Cordon membalas jasa mereka untuknya.

Ia hanya membayar biaya listrik yang ia gunakan saat berlatih karena ia harus menutup jendela gereja.

Halaman:

Editor: Imas Solihah

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x