Network
PR PANGANDARAN - Mantan pebulutangkis Taufik Hidayat kembali mengungkapkan cerita bagaimana jasa seorang bos TV di balik kesuksesannya meraih medali emas Olimpiade Athena 2004.
Menurutnya, bos TV tersebut meminta Taufik Hidayat untuk membela Indonesia di Olimpiade Athena 2004 meski sang atlet hendak pindah kewarganegaraan.
Chairul Tanjung (CT) adalah bos TV yang mampu membawa pulang Taufik Hidayat untuk meraih medali emas di Olimpiade Athena 2004.
Chairul Tanjung merupakan seseorang yang berjasa, karena berkatnya Taufik Hidayat akhirnya terbujuk untuk kembali pulang ke tanah air.
Permasalahan berakar pada konflik pengurus internal pelatnas Cipayung dengan Taufik Hidayat.
Taufik Hidayat makin tak betah karena pelatih yang lama menemaninya didepak dari pelatnas hingga memutuskan hijrah ke Singapura pada 2001.
Mulyo Handoyo merupakan pelatih yang juga dikenal sangat dekat dengan sang atlet yang dijuluki Mr. Backhand ini.
Baca Juga: Kode Redeem Genshin Impact Hari Ini 8 Agustus 2021, Klaim Primogems Gratis!
Taufik Hidayat kemudian memutuskan mengikuti keberadaan sang pelatih usai terlibat konflik tersebut.
Ia pun pindah dengan berniat akan pindah kewarganegaraan dan membela Singapura.
Beberapa bulan Taufik Hidayat berlatih di sana, struktur organisasi Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) berubah.
Baca Juga: Soal Kabar Arya Saloka Resign dari Ikatan Cinta, Pemeran Aldebaran: Gue Minta Keluar Dulu
Akhir tahun 2002, Chairul Tanjung menjadi ketua umum PBSI. Ia pun berusaha menyelesaikan konflik yang terjadi.
Sebagai pemain andalan Indonesia, Taufik Hidayat pun dibujuk oleh Chairul Tanjung kembali ke tanah air.
Hal ini bahkan melibatkan Organisasi Badminton Internasional (IBF) dan Asosiasi Baminton Singapura (SBA).
Beruntung, Taufik Hidayat bersedia dan kembalinya sang atlet ke tanah air berjalan dengan baik.
Baca Juga: 5000 Warga Korea Utara Terpaksa Dievakuasi Akibat Hujan Lebat, Kim Jong Un Akui Ada Krisis
Sayangnya, konflik kembali terjadi usai sang legenda bulutangkis ini kembali ke pelatnas.
Ia dikabarkan memiliki hubungan tak baik dengan pelatih yang menggantikan posisi Mulyo Handoyo.
Taufik Hidayat pun meminta PBSI untuk membawa kembali sang pelatih untuk menemaninya ke Olimpiade Athena 2004.
Beberapa bulan sebelum perhelatan Olimpiade Athena 2004 ini, PBSI langsung menghubungi Mulyo Handoyo usai kontraknya dengan Singapura selesai.
Baca Juga: Krisdayanti: Raul Lemos Sayang Sekali sama Atta Halilintar
Usaha Chairul Tanjung untuk mengembalikan pelatihnya ini sangat diapresiasi oleh Taufik Hidayat.
Taufik Hidayat pun membuktikan performa yang baik di Olimoiade hingga bisa menyabet medali emas Olimpiade bagi Indonesia.
Sayangnya saat Taufik Hidayat naik ke podium Olimpiade, sang bos TV sudah tak menjabat sebagai ketua PBSI.
Chairul Tanjung dipaksa mengundurkan diri tepat sebelum Taufik Hidayat mempersembahkan medali emas karena tak bisa mempertahankan Piala Thomas yang sebelumnya dipegang oleh Indonesia.***
Artikel Rekomendasi