Leani Ratri Oktila yang melakukan 3 pertandingan di hari sebelumnya ini tampak habis-habisan melawan wakil China ini.
Meski tampak kelelahan, Leani Ratri Oktila berhasil merebut medali emas kedua dan terakhirnya pada nomor ganda campuran SL3-SU5 bersama Hary Susanto.
Baca Juga: Ashanty Alami Pendarahan Sebelum Syuting hingga Nodai Baju: Mengerikan, Parah Banget Guys
Leani Ratri Oktila dan Hary Sisanto pun berhasil menaklukan wakil Perancis Fraustine Noel dan Lucas Mazur dengan dua set langsung, 23-21 dan 21-17.
Meski Leani Ratri Oktila merupakan satu-satunya atlet yang membawa emas Paralimpiade Tokyo bagi Indonesia, ratu badminton untuk penyandang disabilitas ini mengaku belum belum puas.
Dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Antara News, Leani Ratri Oktila mengaku raihan 2 emas 1 perak Paralimpiade Tokyo ini ini tak sesuai target.
Baca Juga: Prediksi Ikatan Cinta 6 September 2021: Masa Kelam Keluarga Alfahri Terungkap, Ada Apa?
“Bagi saya pribadi, hasil ini tidak sesuai target karena semua atlet tentunya ingin meraih yang terbaik,” kata Leani Ratri Oktila.
Di tahun 2018 silam, Leani Ratri Oktila sukses meraih tiga medali emas Asian Paragames.
Hasil yang sama rupanya ingin diwujudkan oleh Leani Ratri Oktila, mrngingat rangkingnya di tuggal putri SL4 ini adalah no. 1 terbaik di dunia.
Artikel Rekomendasi