4. Memberikan hukuman fisik
Strict parents yang otoriter tidak ragu-ragu memberikan hukuman fisik, misalnya memukul, menendang, atau menampar anak.
5. Tidak memberikan pilihan pada anak
Orangtua yang otoriter dan menganut gaya asuh strict parents juga tidak memberikan anak pilihan. Mereka membuat peraturan sendiri tanpa meminta opini dari anak terlebih dahulu.
Pengaruh 'Strict Parents' yang diberikan kepada anak.
Pengaruh Strict Parent yang ditimbulkan kepada anak sebagai berikut :
1. Anak penuh dengan rasa Depressi dan Tidak Bahagia
Dalam jurnal yang berjudul The Journal of Psychology mengatakan bahwa anak-anak yang memiliki orang tua dengan sifat Strict Parent, cendrung anak-anak itu tumbuh dengan rasa cemas dan khawatir bahkan depressi.
2. Mengundang gangguan perilaku pada anak
Pola asuh yang terlalu ketat dianggap bisa menimbulkan gangguan perilaku pada anak. Sebab, anak dapat mencontoh perilaku orangtua yang menganut gaya asuh strict parenting.
Saat orangtua mendisiplinkan anak dengan kekerasan, ancaman, paksaan, serta hukuman, bisa saja anak menjadi menirunya.
Artikel Rekomendasi