"Lubang hitam di sistem Cygnus X-1 mulai hidup sebagai bintang sekitar 60 kali massa Matahari dan runtuh puluhan ribu tahun yang lalu," katanya.
"Hebatnya, ia mengorbit bintang pendampingnya - raksasa super - setiap lima setengah hari hanya pada seperlima jarak antara Bumi dan Matahari.
"Pengamatan baru ini memberi tahu kita bahwa lubang hitam lebih dari 20 kali massa Matahari kita, meningkat 50% dari perkiraan sebelumnya," pungkas Prof Mandel.***
Artikel Rekomendasi