Network
PR PANGANDARAN - Senin, 14 Desember 2020 sebagian wilayah di Amerika Selatan (AS) akan gelap karena terjadi gerhana matahari total.
Peristiwa langka ini terjadi saat bulan muncul di langit pada siang hari dan sepenuhnya menutupi matahari sehingga menghalangi cahaya matahari ke bumi.
Gerhana matahari akan membuat seolah-olah matahari terbenam 360 derajat dan tumbuhan serta hewan akan meresponsnya seolah-olah sudah malam.
Baca Juga: Penangkapan Habib Rizieq Disorot Media Asing, Sebut Prihatin hingga Singgung Soal 'Masalah Politik'
Menurut NASA Gerhana matahari total yang terjadi pada 14 Desember akan dimulai di Samudra Pasifik lalu ke Saavedra, Chili dan gerhana matahari sebagian muncul pada pukul 11.38 waktu setempat (9:38 pagi EST; 1428 GMT).
Sementara saat bulan benar-benar menghalangi matahari, akan dimulai di Saavedra pada pukul 1 siang waktu setempat (11 pagi EST; 1600 GMT) dan berlangsung selama 2 menit, 4 detik.
Jalur totalitas selebar 56 mil atau 90 kilometer akan bergerak ke timur melintasi Chili dan Argentina.
Baca Juga: Lirik Lagu SAya - Call Me Maybe (OST True Beauty) dan Terjemahan Bahasa Indonesia
Tempat terakhir untuk melihat gerhana total adalah Salina del Eje, Argentina, di mana totalitas berakhir pada pukul 1:25 siang waktu setempat (11:25 EST; 1625 GMT).
Artikel Rekomendasi