“They make fake blood, and paint wounds that are of course not real.
All this in order to make the world feel sorry for them, to make Israel look bad.”
Terjemahan:
“Mereka membuat darah palsu, membuat luka yang tentu saja palsu. Semua ini dilakukan agar seluruh dunia merasa kasihan kepada mereka, dan membuat Israel dipandang buruk.”
Lantas, benarkah jika Palestina sengaja membuat darah palsu agar dunia merasa kasihan dan Israel dipandang buruk?
Baca Juga: Aurel Hermansyah Kembali Tersenyum Usai Alami Keguguran: Selamat Hari Minggu, Sayang
Berdasarkan hasil penelusuran Tim PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Turn Back Hoax, klaim Palestina sengaja membuat darah palsu agar dunia merasa kasihan dan Israel dipandang palsu adalah salah.
Faktanya, video yang dibagikan akun tersebut merupakan cuplikan di balik layar dari proyek film Palestina yang diadakan oleh lembaga amal dari Prancis, Doctors of The Worlds.
Artikel Rekomendasi