Indonesia Panik Masuk Jurang Resesi, Menkeu Dikabarkan Ngutang Rp158,65 Triliun ke ADB

- 24 September 2020, 10:10 WIB
Menkeu Sri Mulyani tidak menolak usulan Kemenperin soal relaksasi pajak 0 % untuk mobil baru
Menkeu Sri Mulyani tidak menolak usulan Kemenperin soal relaksasi pajak 0 % untuk mobil baru /Foto: Kanal YouTube Kemenkeu RI/

Baca Juga: Daftar Aplikasi dan Website yang Bisa Diakses ‘Kuota Belajar’, Lengkap Beserta Link dan Jumlah Kuota

Terkait hal tersebut, Menkeu Sri Mulyani menyampaikan jika pinjaman yang diberikan ADB kepada pemerintah Indonesia akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan pemerintah dalam mengantisipasi dampak pandemi Covid-19.

"Kami sangat menghargai dukungan kuat ADB pada Indonesia yang sudah berlangsung lama, terutama kecepatan respons ADB, serta komunikasi yang erat dan aktif dengan pemerintah selama pandemi Covid-19," ujar Sri Mulyani.

Menkeu Sri Mulyani juga mengatakan bahwa strategi kemitraan tersebut memposisikan ADB sebagai mitra penting dalam memberi solusi inovatif terhadap tantangan pembangunan yang kompleks.

"Kami menyambut baik fokus ADB pada pembangunan yang inklusif, berdaya saing, dan berkelanjutan," tandasnya.***

 

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: Warta Ekonomi


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah