Network
PR PANGANDARAN - ustaz Jefri Al Buchori atau yang sering disapa Uje ini, lahir di Jakarta pada 12 April 1973 dan meninggal dunia dalam usia 40 tahun pada tanggal 26 April 2013 dalam satu kecelakaan tunggal di Pondok Indah, Jakarta Selatan.
Semasa hidupnya ustaz Jefri Al Buchori berdakwah selalu menyampaikan kata-kata yang mengispirasi dan sangat bijak, Uje selalu membuat pendengarnya merasa damai dan selalu menjadi bahan renungan.
Sepeninggalannya ustaz Jefri Al Buchori banyak sekali orang yang rindu akan hadirnya. Tak heran bila Uje sangat dicintai, caranya berdakwah yang santun penggunaan kata yang sopan yang sangat jarang untuk ditemu saat ini.
Baca Juga: Kesal Gegara Hadiah Tak Seperti Dugaan, Rafathar ke Baim Wong: Jual Aja!
Kumpulan kata-kata bijak atau kutipan ceremahnya dibeberapa platform media sosial masih, menjadi yang teratas dan paling banyak dicari. Terlebih ketika Ramadhan tiba dan menjelang hari raya lebaran.
Berikut kumpulan kata-kata bijak milik Ustaz Jefri Al Buchori atau Uje, yang dirangkum oleh Pangandaran.pikiran-rakyat.com.
1. Kenapa manusia tidak boleh berlama-lama menanam kebencian, dendam dan kemarahan, khawatir tidak ada umur, kemudian mati membawa itu semua, na'udzu billah.
Baca Juga: Ikatan Cinta Kamis 6 Mei 2021 Aldebaran Jujur pada Andin Soal Hasil Tes DNA Reyna
2. Jangan pernah berjanji kamu tak akan saling mengecewakan, namun berjanjilah kamu akan tetap bersama meski dikecewakan.
3. Jika kita mencintai seseorang, berusahalah cintai kekurangannya, bukan hanya mengubahanyaa seperti yang kita mau.
4. Seseorang yang PANTAS untuk ‘dipertahankan’: Dia yang mampu membuat kamu tersenyum. Dia yang mampu membuat nyaman. Dia yang pernah meneteskan airmata untuk kamu.
Baca Juga: Garena Free Fire Bakal Bagikan Skin Gratis untuk Lebaran, Simak Cara Mendapatkannya Berikut ini
5. Hati dikatakan baik bila telah diisi dengan taqwa, tawakkal, tauhid dan ikhlas kepadaNya dalam semua amalan. Hadiahi kami dgn itu semua Yaa Robb.
6. Berhati-hatilah terhadap lisan yang mengandung dan mengundang banyak fitnah.
7. Mencium tangan dan kening ibunda adalah obat kedukaan serta mengundang datangnya keberkahan.
8. Hidup tak selalunya indah, tapi yang indah itu tetap hidup dalam kenangan.
9. Jangan duakan cinta-Nya dengan cinta seorangpun selain daripada-Nya. Dan berhati-hatilah jika cinta sudah mulai menginjak-injak hati sanubarimu.
10. Islam tidak mengajarkan kita untuk menghina Tuhan orang lain. Surat Al Ikhlas cukup jadi jawaban.
Baca Juga: Kerja di Masjidil Haram Sejak Usia 10 Tahun, Pemuda Indonesia Dapat Gaji Mencengangkan
11. Jika kita hanya boleh memilih lima di dunia ini maka pilihlah agama, harta, akhlaq mulia, rasa malu, dan pemurah. Pesan luqmanul hakim kepada anaknya.
12. Akar segala perselingkuhan adalah tidak puas dengan pasangan dan tipisnya iman.
13. Mencintainya tanpa syarat dan tidak mengharapkan apa-apa dari dia. Menjaga komunikasi demi menjaga kelanggengan hubungan.
14. Pada dasarnya manusia itu mahluk yang memiliki sifat lemah lembut dan cerdas, hanya saja dalam perjalanannya nafsu yang tidak baik telah mengotorinya.
15. Janganlah “menuntut” Allah jikalau engkau belumlah “menurut” Allah.***
Artikel Rekomendasi